Liputan6.com, Los Angeles - Kondisi kesehatan Chadwick Boseman tengah menjadi sorotan publik. Hal ini terjadi setelah beredar sebuah foto di sejumlah pemberitaan dan media sosial.
Dalam foto tersebut, diperlihatkan sosok pria di atas kursi roda yang tengah didorong seorang wanita. Badannya diselubungi selimut putih, sementara kepala berikut wajahnya ditutup masker dan capuchone.
Advertisement
Baca Juga
Sosok pria ini diklaim sebagai Chadwick Boseman. Pada 22 Juni lalu, Ace Showbiz yang mengutip media MTO News, menyebut Chadwick Boseman dilarikan ke ruang gawat darurat di Santa Monica, Amerika Serikat.
Chadwick Boseman disebut ditemani sang kekasih, Tayor Simone, yang tampak khawatir.
Belum Ada Kabar
Hingga artikel ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari pihak Chadwick Boseman mengenai kondisi sebenarnya dari aktor berusia 42 tahun ini. Unggahan terakhir Chadwick Boseman di media sosial dikirim pada Rabu (24/6/2020), tentang dukungan atas gerakan Black Lives Matter.
Advertisement
Tidak Diberitakan
Dari penelusuran Liputan6.com, sejumlah media hiburan internasional besar seperti Variety, E! News, dan People, belum memberitakan mengenai kabar ini.
Di situs The Sun, baik versi Amerika Serikat maupun Inggris, dalam kolom pencarian juga tidak ditemukan berita Chadwick ini. Padahal media ini beberapa kali disitir atas pemberitaan Chadwick masuk RS.
April 2020
Berita terakhir tentang Chadwick Boseman adalah pada akhir April lalu. Kala itu ia terlihat sangat kurus. Sebelumnya ia juga tepergok paparazi saat keluar rumah, berjalan-jalan dengan tongkat hiking.
Pertengahan April, ia juga menjadi perbincangan setelah muncul dalam sebuah video yang diunggah secara online. Ia menjadi buah bibir karena wajahnya terlihat sangat tirus.
Advertisement
Sakit atau untuk Syuting?
Sebenarnya kekhawatiran publik atas kesehatan Chadwick telah muncul sejak tahun lalu. Saat itu ia berfoto dengan atlet football Amerika Serikat, Ryan Shazier. Ia terlihat sangat kurus, jauh dari penampilannya sebagai T'Challa.
Namun, tak sedikit pula yang meyakini perubahan fisik tersebut dilakukan demi tuntutan peran di proyek barunya.