Liputan6.com, Seoul - Sebulan terakhir, Minhyuk BTOB berjibaku melawan Covid-19. Sempat mendapat hasil tes negatif sekitar tiga minggu lalu, sang idola K-Pop kemudian dinyatakan positif saat sedang menjalani isoman.
Beruntung, rapper BTOB ini kini telah sembuh. Ia lantas menceritakan pengalamannya bergulat dengan virus Corona yang bersarang di tubuhnya, dalam sebuah Instagram Live baru-baru ini.
Ternyata pengakuannya ini didengar juga oleh Dirjen WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus.
Advertisement
Baca Juga
Â
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Doa Dirjen WHO
Dilansir dari Soompi, Senin (2/8/2021), Tedros Adhanom Ghebreyesus bercuit di akun Twitter miliknya. Ia juga melampirkan artikel mengenai pengakuan Minhyuk.
"Aku ikut senang kamu telah keluar dari rumah sakit, @btob2mh! Semoga kamu cepat pulih sepenuhnya," cuitnya.
Advertisement
Ucapan Terima Kasih
Ia juga berterima kasih kepada Minhyuk.
"Terima kasih telah membagikan pengalamanmu dan mengingatkan kepada penggemar @OFFICIALBTOB, MELODY, untuk menjaga diri dan mencegah penyebaran #Covid19," kata dia menutup cuitannya.
Kehilangan Berat Badan
Dalam siaran yang ia lakukan, Minhyuk BTOB mengungkap sejumlah hal. Salah satunya, berat badannya yang tergerus penyakit ini.
"Orang-orang banyak yang berkomentar bahwa aku kehilangan banyak berat badan, dan ini benar... Aku menimbang badan hari ini setelah meninggalkan rumah sakit, dan beratku kurang dari 58 kilogram. Aku kehilangan berat badan sekitar 4-5 kilogram saat di rumah sakit, dan kurasa aku juga kehilangan massa otot karena saat itu tak bisa berlatih," kata dia.
Advertisement
Batuk-Batuk karena Pneumonia
Ia juga menceritakan bahwa dirinya mengalami demam berkepanjangan selama minggu. Selain itu dirinya mengalami batuk dan sakit kepala yang parah. Pria 30 tahun ini juga sempat mengalami pneumonia yang membuatnya batuk-batuk meski sudah keluar dari RS.
Dalam siaran langsung ini, ia berulang kali menekankan kepada penggemar untuk menjaga kesehatannya.
"Sejujurnya, aku adalah seseorang yang sangat sehat, tapi masih sangat menderita [karena virus ini]... Agar tak sakit, prioritas paling utama adalah tidak tertular Covid-19 sama sekali. Jadi kumohon jaga dirimu, dan kuharap kalian tidak sakit," kata dia.