Liputan6.com, Jakarta Putri Denada, Aisha Aurum, akhirnya telah selesai menjalani kemoterapi leukemia. Sebelumnya, hampir 3 tahun Aisha rutin melakukan kemoterapi di salah satu rumah sakit di Singapura.
Denada sangat bersyukur karena perjuangan panjang sang putri telah usai. Dia pun mengenang kembali momen saat dokter menyatakan bahwa Aisha akan menjalani kemoterapinya yang terakhir.
"Perjuangan kemoterapi kan enggak mudah. Apalagi Aisha waktu pertama kali dia kemo itu umur 5,5 tahun, masih kecil banget," tutur mantan istri Jerry Aurum, dikutip dari YouTube MOP Channel, Jumat (24/6/2022).
Advertisement
"Pokoknya saat hari terakhir dokter bilang 'Oke ini adalah kemoterapi terakhir, habis ini sudah enggak ada kemo lagi', itu rasanya wah Masyaallah, Masyaallah. Enggak berhenti bersyukur," sambungnya.
Baca Juga
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Perjuangan
Denada ingat bagaimana perjuangan Aisha menjalani kemoterapi sejak usianya baru 5,5 tahun. Tindakan medis tersebut memberi pengaruh padah kondisi fisik juga psikisnya.
"Bisa terlihatlah dia kehilangan rambutnya, terus secara fisiknya pun berubah. Jadi tiba-tiba bisa mendengar dari dokter ini kemo terakhir masyaallah banget," tuturnya.
Advertisement
Makan
Kini, Aisha juga sudah bisa kembali mengonsumsi makanan yang sebelumnya tak diperkenankan oleh dokter.
"Kan banyak pantangannya, enggak boleh makan ini, terus makanannya pun disiapinnya harus seperti ini. Kalau dimasaknya kemarin, enggak boleh dimakan hari ini," jelasnya.
"Sekarang dia sudah boleh makan makanan dari luar asal disiapkan dengan baik. Terus boleh sekarang sudah boleh makan madu, makan keju-kejuan. Terus dari sini minta dibawain tempe. Karena akhirnya baru bisa dia makan itu," tutup Denada.
Kontrol
Namun begitu, putri Denada belum bisa kembali ke Tanah Air mengingat ia harus rutin kontrol ke dokter.
"Memang setelah dia menyelesaikan protokol kemoterapinya, ini adalah bagian dari hal yang harus dia lakukan terus. Dia check up, kontrol ke dokter, jadi dokter berusaha untuk melihat kondisi setelah kemoterapi," tutupnya.
Advertisement