Indi Arisa Curhat Perubahan Emosi Saat Hamil, Ade Govinda Hadapi dengan Sabar

Liputan6.com, Jakarta Indi Arisa mengalami perubahan hormon selama masa kehamilan, yang mempengaruhi emosinya. Istri Ade Govinda sempat mengalami perasaan campur aduk terhadap Ade, dari merasa butuh kehadirannya hingga tiba-tiba sebal melihatnya.

"Sempat kayak, karena ngomong, kok aku bingung ya, kamu nggak ada, aku clingy, tapi kalau kamu ada, aku sebel liatnya. Terus kayak, nah aku berusaha untuk itu, nggak usah diucapin, karena mending itu kayak hormon aku aja lagi nggak baik-baik kan," kata Indi.

Selain itu, ada satu pengalaman unik yang membuat Indi Arisa heran. Saat hamil, ia mendadak tidak suka mencium aroma parfum Ade, yang sebelumnya tidak ada masalah sama sekali.

"Dulu padahal pas dia baru beli, sebelum hamil, fine banget dengan parfum itu, malah suka banget. Tiba-tiba kayak, please jangan pakai parfum itu, karena kayak, entah kenapa menciumnya ingin throw up gitu," akunya.

Meski mengalami perubahan mood yang signifikan, Indi bersyukur tidak sampai terjadi perselisihan besar antara dirinya dan Ade. Kondisi hamil menjadi benteng dirinya agar tidak mudah marah.

"Nggak juga sih ya, maksudnya masih wajar-wajar. Kalau ada percikan kayak mau kesel gitu, oke langsung ingat lagi lagi hamil, lagi hamil, lagi mungkin, lagi gampang kesel gitu," katanya.

Menanggapi hal tersebut, Ade merasa kunci utama dalam menghadapi istri yang sedang hamil adalah kesabaran. Meski awalnya ia mengaku kaget mendapati perubahan sikap sang istri.

"Sebenarnya kalau nanganinnya ya memang menurutku ya, yang sabar harus di cowoknya sih. Ya memang begitu menurutku ya. Pertama mungkin masih kaget, tapi akhirnya terbiasa juga," ujar Ade.

Menurut Indi, sang suami mendapat banyak masukan dari teman-teman yang lebih dulu menjadi ayah dalam menghadapi istri yang sedang hamil.

"Oh dia banyak diskusi sama teman-teman bapak-bapak pendahulunya gitu. Caranya gitu. Sabar ya, katanya kalau hamil memang nanti hamil moody gitu aneh. Jadi dia udah mendapatkan bekal-bekal dari para geng-geng yang lain," pungkas Indi Arisa.