Telkomsel Cari Aplikasi Mobile yang Buat Indonesia Makin Pintar

Sedikit berbeda dengan DCIC tahun lalu, di tahun ini Telkomsel menyasar para pengembang aplikasi usia muda mulai dari kalangan pelajar.

oleh Adhi Maulana diperbarui 22 Apr 2014, 15:11 WIB
Diterbitkan 22 Apr 2014, 15:11 WIB
Telkomsel Cari Aplikasi Mobile yang Buat Indonesia Semakin Pintar
Sedikit berbeda dengan DCIC tahun lalu, di tahun ini Telkomsel menyasar para pengembang aplikasi usia muda mulai dari kalangan pelajar.

Liputan6.com, Jakarta Selain memperkuat sektor telekomunikasi, Telkomsel saat ini diketahui juga gencar merangkul dan memberi dukungan pada para pengembang aplikasi asli Tanah Air.

Sebagai wujud nyata dalam mendukung para pengembang aplikasi di Indonesia, di tahun 2014 ini operator seluler itu kembali mengadakan program Digital Creative Indonesia Competition (DCIC) guna menjaring potensi-potensi muda di sektor produksi konten digital.

Sedikit berbeda dengan ajang DCIC tahun lalu, di tahun ini Telkomsel menyasar para pengembang aplikasi usia muda mulai dari kalangan pelajar SMP, SMA dan mahasiswa.

"Tahun ini kita mengusung tema 'Mimpi Untuk Indonesia Pintar'. Jika tahun lalu kita menyasar para pengembang aplikasi yang telah ready, maka di tahun ini kita lebih bertujuan untuk mengumpulkan ide atau konsep terkait konten digital. Maka dari itu, rentang usia peserta dimulai dari 12-19 tahun," jelas Andita Irawati, VP Corporate Comunnications Telkomsel di acara konfrensi pers Telkomsel Digi Expo yang berlangsung hari ini, Selasa (22/4/2014), di Gandaria City, Jakarta.

Lebih lanjut Andita menjelaskan, DCIC bertujuan untuk membangun ekosistem konten digital yang asli Indonesia. Generasi muda diyakini menjadi tulang punggung di sektor ini karena pada dasarnya selain menciptakan, para pengguna muda lah yang dominan dalam memanfaatkan konten-konten digital.

"Sebelumnya kami sudah memiliki platform Telkomsel Application Developer (Teman Dev) bagi para pengembang aplikasi yang sudah punya produk dan siap dilempar ke industri. Sedangkan DCIC adalah platform lain bagi para pemula yang akan menjadi embrio terciptanya konten-konten digital dalam bentuk sebuah kompetisi. Bila hasilnya memuaskan, mereka juga akan kami coba lempar ke pasar," lanjut Andita.

Bagi Anda yang berminat, ajang DCIC 2014 telah resmi dibuka mulai hari ini. Ada tiga kategori yang akan diperlombakan, yaitu Digital Apss Competition, Video Aps Competition, dan Digital Writing Competition. Untuk keterangan lebih lanjut dapat diakses via situs palingindonesia.com.
 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya