Liputan6.com, Etiopia - Demi menghindari adanya kecurangan saat ujian nasional berlangsung, pemerintah Etiopia memblokir layanan internet untuk sementara waktu.
"Pemblokiran ini dilakukan untuk menghindari adanya kebocoran soal ujian seperti yang terjadi pada ujian nasional pada tahun lalu," ujar Staf untuk Departemen Komunikasi Pemerintah Etiopia, Mohammed Seid, seperti dilaporkan BBC, Jumat (2/6/2017).
Sebelumnya pada 2016, pemerintah Etiopia sempat memblokir akses media sosial usai informasi bocoran ujian masuk universitas bocor di internet.
Advertisement
Baca Juga
Namun tak disebutkan lebih lanjut apakah ujian nasional ini untuk pelajar atau mahasiswa. Namun, Seid menyebutkan bahwa internet akan bisa diakses kembali setelah ujian berakhir pada 8 Juni 2017.
"Kami hanya ingin murid kami fokus dan tidak terdistraksi apapun agar mereka terbebas dari tekanan psikologis," jelas Seid.
Salah satu pengguna internet di Etiopia juga mencuit tentang pemblokiran internet tersebut di akun Twitter miliknya.
Seems like there is internet blackout in #Ethiopia since this afternoon.
— Getasew Belete (@getas85) May 30, 2017
@Ayalflish PLC.
Penggunaan internet memang tak terbendung lagi. Tak sedikit orang memanfaatkan internet untuk hal-hal negatif, seperti melakukan peretasan (hack) atau penipuan (scam).
Di beberapa negara, pemerintah sempat melakukan pemblokiran karena hal-hal tertentu. Di Indonesia, pemerintah memblokir akses internet ke situs-situs web yang dianggap provokatif dan menyebarkan isu SARA atau pornografi.
(Cas/Isk)