Genomedia Bakal Gantikan Medsos di Masa Depan, Apa Itu?

Tak sekadar menghubungkan manusia, Genomedia akan menjadi sebuah platform yang memiliki kemampuan untuk menunjukkan identitas penggunanya.

oleh Jeko I. R. diperbarui 09 Nov 2017, 14:30 WIB
Diterbitkan 09 Nov 2017, 14:30 WIB
Media Sosial
Ilustrasi Media Sosial (iStockphoto)

Liputan6.com, Nusa Dua - Media sosial (medsos) kini memang menjadi platform utama yang menghubungkan penggunanya untuk berinteraksi. Namun, pada masa depan, medsos akan digantikan dengan platform bernama Genomedia.

Menurut prediksi Jonathan Tavvs selaku Product, Content, Positioning & Technology Kaleidoko, Genomedia adalah platform yang tak sekadar menghubungkan manusia, tetapi juga menunjukkan identitas penggunanya.

"Di masa depan, 90 persen komputer super akan didominasi teknologi kecerdasan buatan (AI, Artificial Intelligence). Nanti, akan ada integrasi nanochip ke manusia yang memungkinkan bisa membaca kode genetik," ujar Tavvs dalam sesi "Majority Report: Future of Media 2030" di AdAsia 2017 yang diadakan di Bali Nusa Dua Convention Center, Kamis (9/11/2017).

Kode genetik yang dibaca nanochip tersebut, sambung Tavvs, akan ditransfer ke sebuah data yang disimpan di platform Genomedia. Dari situlah Genomedia akan memperlihatkan karakteristik dan kepribadian pengguna secara terang-terangan.

"Gelombang yang akan tiba setelah media sosial adalah platform yang berfokus pada kemanusiaan dan genetik. Manusia akan tampil secara transparan. Namun, perlu diketahui 99,9 persen kode genetik dari manusia identik, sedangkan 0,1 persen di antaranya yang membedakan," terang Tavvs.

 

Cara Kerja Genomedia

Kaleidoko
Dean Donaldson, Digital Futurologist Kaleidoko dan Jonathan Tavvs selaku Product, Content, Positioning & Technology Kaleidoko di AdAsia 2017. Liputan6.com/Jeko Iqbal Reza

Secara fungsi, Genomedia akan menjadi alat untuk mengakses data pengguna ke hampir semua bidang. Ambil contoh, ketika pengguna ingin mendaftar asuransi, pihak asuransi akan mengecek Genomedia si pengguna untuk melihat data kesehatannya secara lengkap. "Ini akan berlaku ke semua industri, perbankan, kesehatan, pemerintahan, semuanya," tegas Tavvs.

Yang lebih menakjubkan lagi, Tavvs mengungkap salah satu perbedaan kentara antara Genomedia dan medsos dalam menghubungkan penggunanya. Contoh, pengguna medsos memiliki 1.500 teman, tetapi 150 di antaranya ternyata adalah teman yang asli atau dekat. Sementara Genomedia akan hanya benar-benar menghubungkan pengguna ke teman atau kerabat secara relevan sebanyak 99,9 persen.

Sayang, Kaleidoko tak mengungkap lebih lanjut soal prediksi terkait Genomedia. Namun, seperti yang dijelaskan Tavvs, fenomena menjelang era Genomedia tengah berlangsung sekarang. Dan semua orang mau tak mau harus bersiap menerima perubahan besar ini.

AdAsia 2017 sendiri berlangsung mulai hari Rabu (8/11/2017) dan akan berakhir pada Jumat (10/11/2017). Kongres periklanan terbesar se-Asia ini diadakan di Bali Nusa Dua Convention Center, menghadirkan lebih dari 30 pembicara, 1.000 delegasi, dan enam acara networking khusus.

Informasi mengenai AdAsia 2017, yang salah satu sponsornya adalah PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTEK), juga bisa diperoleh dengan cara mem-follow BBM Channel AdAsia 2017 di aplikasi BBM.

(Jek/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya