Petinggi Xiaomi Kirim Salam Ramadan ke Umat Islam Dunia

Liputan6.com, Jakarta - Fans Xiaomi di Indonesia boleh berbahagia melihat penghormatan dan toleransi yang diberikan oleh petinggi Xiaomi satu ini. Wang Xiang, Wakil Presiden Senior Xiaomi, menyampaikan salam Ramadan bagi umat muslim di seluruh dunia.

"Ramadan Mubarak untuk semua orang yang menjalani #Ramadan di seluruh dunia. Semoga mendapat bulan yang damai dan berkah," tulis Wang Xiang di akun Twitter-nya, Jumat (18/5/2018).

Ramadan Mubarak to everyone observing #Ramadan around the world. Wishing you a peaceful and blessed month. pic.twitter.com/T25DwEtPin

— Wang Xiang (@XiangW_) May 17, 2018

Ucapan dari Wang Xiang ini mengejutkan warganet. Para fans Xiaomi berterima kasih dan tidak menyangka akan mendapatkan ucapan tersebut.

Pria lulusan Universitas Politenik Beijing ini dulunya bekerja di Qualcomm selama 13 tahun pada 2002-2015 sebelum berlabuh di Xiaomi untuk memimpin tim rantai suplai dan kekayaan intelektual.

Xiaomi terkenal di kalangan penggemar karena menghadirkan smartphone berkualitas dengan harga murah sehingga sering disebut merusak harga.

Meskipun begitu, Xiaomi tidak peduli akan julukan perusak harga. Lei Jun sebagai CEO Xiaomi berkali-kali menegaskan untuk fokus pada kualitas, dan bukan harga, agar mendapatkan kepercayaan pelanggan.

"Kualitas produk dan pelayanan Xiaomi adalah misi perusahaan yang paling penting dan kami akan meningkatkan kualitas produk tanpa melihat harganya," kata Lei Jun.

Untuk masalah kesuksesan, tips dari Xiaomi pastinya akan membuat bingung banyak orang, karena tipsnya berbeda dari bos-bos teknologi lainnya.

Lei Jun mengajak agar menjauhi sikap tamak, dan harus fokus pada kepercayaan konsumen.

"Kita harus memangkas kecenderungan untuk bersikap tamak, dan menangkan kepercayaan penuh dari pelanggan kita," ucap Lei Jun seperti yang dilansir South China Morning Post.

Tidak berhenti sampai di sana, Lei Jun juga berniat menambahkan pemikiran tersebut ke dalam piagam Xiaomi.

"Jadi sekarang kami sedang merenungkan, saya pikir kami bisa saja menulis hal itu di piagam perusahaan, dan bahwa kami tidak akan pernah melewati angka poin persen tertentu dalam mengambil untung dari hardware," ucapnya.

Harapan Lei Jun adalah dengan mendapatkan kepercayaan konsumen, maka tak akan ada keraguan dari mereka untuk membeli produk Xiaomi.

Selain itu, 2017 menjadi tahun yang indah bagi Xiaomi. Tahun lalu, perusahaan yang belum genap berusia 10 tahun itu berhasil meraup untung lebih dari 100 miliar yuan atau lebih dari Rp 200 triliun.

Kabar baik tersebut dibagikan oleh Lei Jun dalam sebuah surat untuk para pegawainya yang dirilis tim Xiaomi pada 7 Februari 2018. 

"Aku menyadari, untuk mencapai tahap ini, Apple membutuhkan waktu selama 20 tahun, Facebook butuh 12 tahun, Alibaba butuh 17 tahun, Tencent butuh 17 tahun, Huawei butuh 21 tahun. Xiaomi hanya butuh sedikit di atas tujuh tahun, " ungkapnya.

Lei Jun juga menambahkan, sangatlah mungkin perusahaannya memasuki Fortune Global 500 pada tahun ini.

(Tom/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: