Upbit, Bursa Tukar Aset Kripto Korea Mulai Rambah Indonesia

Dengan ekosistem positif yang ada, serta potensi dan perkembangan aset kripto di Indonesia, Upbit optimistis Tanah Air akan memainkan peran utama dalam strategi ekspansi di Asia Pasifik.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 30 Jan 2019, 10:00 WIB
Diterbitkan 30 Jan 2019, 10:00 WIB
Upbit
Peluncuran bursa aset kripto terbesar Korea Selatan Upbit ke Indonesia oleh CEO Upbit Apac Alex Kim (kedua kiri) dan jajarannya (Liputan6.com/ Agustin Setyo W).

Liputan6.com, Jakarta - Bursa penukaran aset kripto terbesar di Korea Selatan Upbit mulai merambah pasar Indonesia. Bagi Upbit, Indonesia jadi negara ketiga yang disambangi setelah Korea Selatan dan Singapura.

Beroperasinya Upbit di Indonesia tidak lepas dari potensi blockchain di Tanah Air yang cukup besar.

"Melihat ekosistem positif yang ada, serta potensi dan perkembangan aset kripto di sini, kami optimistis Indonesia akan memainkan peran utama dalam strategi ekspansi Upbit di Asia Pasifik," CEO Upbit Asia Pasific, Alex Kim, saat memperkenalkan Upbit di Jakarta, 29 Januari 2019.

Kim mengatakan, Upbit akan menyediakan pengalaman bertransaksi sambil mendukung pertumbuhan startup blockchain lokal.

Kepala Pengembangan Bisnis Upbit Indonesia, Resna Raniadi mengatakan, di Indonesia Upbit menarget para milenial dan orang-orang yang sudah mengerti tentang dunia aset kripto dan pebisnis saham.

"Karena saat mereka sudah mulai main saham, kurang lebih akan sama, hanya asetnya yang berbeda, tetapi memang segmennya adalah mereka yang sudah paham kripto dan pebisnis saham," tutur Resna.

 

Edukasi Jadi Peran Penting

Rig pertambangan dari komputer super di dalam pabrik bitcoin 'Genesis Farming' di dekat Reykjavik, Islandia (16/3). Pabrik yang berada di lokasi rahasia di Islandia ini merupakan salah satu pabrik bitcoin terbesar di dunia. (AFP Photo/Halldor Kolbeins)

Resna menyebut, berdasarkan data dari perusahaan crypto-exchanger lainnya, di Indonesia setidaknya ada 2,8 juta pengguna yang mulai melakukan investasi di bidang mata uang kripto.

"Angka itu (2,8 juta) paling tidak, itu yang sudah pakai kripto," tuturnya.

Untuk meningkatkan pemain aset kripto di Indonesia, Upbit menyebut pihaknya akan melakukan edukasi ke lebih banyak pihak dan komunitas. Komunitas yang dimaksud adalah mereka yang kerap membicarakan blockchain, mata uang kripto, dan aset kripto.

"Komunitas-komunitas ini posisinya ada di Jogja, Solo, bahkan bulan November saya ada acara di Bali, komunitas ini bahkan datang dari tempat yang jauh, paling jauh dari Makassar. Artinya ada yang sudah melek kripto di sana," katanya.

 

Apa Itu Upbit?

Ilustrasi Bitcoin

Sekadar informasi, Upbit memperdagangkan transaksi kripto berbasis mata uang Rupiah secara real-time untuk lebih dari 150 aset kripto termasuk Bitcoin, Etheureum, dan lain-lain. Upbit juga menjanjikan biaya pertukaran yuang kompetitif.

Upbit kini bisa diakses melalui situs web maupun lewat aplikasi Android ataupun iOS.

Untuk menandai kehadirannya di Indonesia, Upbit memberikan promo spesial dengan mendistribusikan 250 ribu token ICX senilai Rp 1 miliar pada 2.500 pengguna pertamanya.

Upbit juga menjamin keamanan aset kripto para penggunanya lewat sertifikasi keamanan informasi.

Selain itu, Upbit juga didapuk menjadi bursa penukaran aset kripto nomor satu di Korea Selatan dan nomor empat di dunia dari sisi keamanan berdasarkan perusahaan analisa aset kripto dunia, Crypto Exchange Rank (CER).

(Tin/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini :

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya