Iran Serang Israel dengan Ratusan Rudal, Perang Besar di Depan Mata?

XL dan Telkomsel Antisipasi Kenaikan Trafik Data Saat Pilpres 2019

Saat pesta demokrasi Indonesia ini berlangsung, diperkirakan trafik data akan meningkat, terutama dari layanan media sosial.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 15 Apr 2019, 15:30 WIB

Diterbitkan 15 Apr 2019, 15:30 WIB

Relawan menyortir dan melipat kertas suara Pilpres 2019 di gudang KPU, Cibinong, Bogor, Kamis (7/3). Libur Nyepi, dimanfaatkan 650 pekerja menyelesaikan tenggat waktu penyortiran dan pelipatan 17 juta surat suara Pemilu 2019. (merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta - Jelang pemilihan presiden dan pemilihan anggota legislatif 2019, operator seluler sibuk mempersiapkan jaringannya.

Pasalnya, operator mengantisipasi kenaikan trafik selama berlangsungnya pilpres dan pileg 2019 pada Rabu (17/4/2019).

Saat pesta demokrasi Indonesia ini berlangsung, diperkirakan trafik data akan meningkat, terutama dari layanan media sosial.

Misalnya platform medsos Facebook, Instagram, Twitter, pesan singkat instan seperti WhatApps, Telegram, BBM, hingga Line.

Direktur Teknologi XL Axiata, Yessie D. Yosetya mengatakan, pihaknya telah melakukan langkah antisipatif dalam menyambut kenaikan trafik saat Pilpres.

"Kebetulan, karena ini berdekatan dengan bulan Ramadan lalu Lebaran, kami antisipasi ini sudah sekalian masuk dengan persiapan untuk jaringan Lebaran," kata Yessi dalam keterangan resmi yang diterima Tekno Liputan6.com.

Yessie mengatakan, pihaknya akan terus memantau kondisi jaringan di sejumlah titik penting di Jakarta, misalnya di KPU, media center, serta area ring 1.

XL memperkirakan, kenaikan trafik data bakal meningkat antara 5-10 persen. Sementara, kenaikan trafik voice dan SMS diperkirakan sekitar 3 persen.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lokasi Kenaikan Trafik

Badut berbentuk kotak suara Komisi Pemilihan Umum (KPU), ondel-ondel, dan marching band ikut meramaikan pawai Deklarasi Kampanye Damai di Monas, Minggu (23/9). (Merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Adapun lokasi kenaikan trafik kemungkinan terjadi di kota-kota besar, terutama Ibu Kota Jakarta dan kota-kota sekitarnya seperti Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, serta ibukota-ibukota provinsi.

Yessie juga mengatakan, selain kota-kota besar, kenaikan trafik juga kemungkinan terjadi di kota-kota kecil di berbagai daerah. Hal ini seiring dengan tingginya antusiasme masyarakat Indonesia atas berlangsungnya pesta demokrasi tahun ini.

Sekadar informasi, trafik normal untuk layanan data XL Axiata di hari kerja biasa rata-rata sekitar 9.300 TB. Untuk voice sekitar 4 juta menit dan 71 juta untuk SMS.

Telkomsel Siapkan Jaringan

Surat suara untuk Pilpres 2019 yang akan dilipat di Gudang KPU, Cibinong, Bogor, Kamis (7/3). Libur Nyepi, dimanfaatkan 650 pekerja menyelesaikan tenggat waktu penyortiran dan pelipatan 17 juta surat suara Pemilu 2019. (merdeka.com/Arie Basuki)

Sementara itu, operator seluler Telkomsel menyebut telah mempersiapkan dan memastikan infrastruktur jaringan dalam kondisi aman.

Diungkapkan GM External Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin, jaringan dipersiapkan agar selama masa tenang, saat Pemilu, hingga pengumuman hasil Pemilu, komunikasi lancar dan tidak ada gangguan ataupun kendala yang berarti.

"Terutama di sejumlah titik yang akan menjadi pusat berkumpulnya masyarakat, seperti TPS, Kantor KPU/KPUD setempat, serta titik keramaian lainnya," demikian kata pria yang karib disapa Abe ini melalui keterangan tertulis.

(Tin/Jek)

Lanjutkan Membaca ↓