Samsung Siap Rilis Galaxy S25 FE Versi Slim Tahun Depan?

Liputan6.com, Jakarta - Rumor tentang kehadiran Galaxy S25 FE sedang jadi pembicaraan di internet, padahal Samsung belum secara resmi memperkenalkan Galaxy S25, Galaxy S25 Plus, dan Galaxy S25 Ultra.

Namun, bocoran terbaru mengungkap Samsung sedang menyiapkan varian Galaxy S25 FE Slim untuk diluncurkan tahun depan.

Dilansir The Elec, Minggu (13/10/2024), raksasa teknologi tersebut berencana merilis Galaxy S25 FE yang akan hadir dengan layar 6,7 inci--ukuran sama dengan Galaxy S24 FE.

Bedanya, desain bodi Galaxy S25 FE ini akan lebih tipis dibandingkan Galaxy S24 FE atau lini Galaxy S di pasaran hingga saat ini.

Sebagai perbandingan, Galaxy S24 FE memiliki ketebalan 8mm. Oleh karena itu, menarik untuk melihat seberapa tipis bodi HP Galaxy S25 FE Slim ini bila benar-benar dirilis.

Apakah ini akan memberikan pengalaman penggunaan lebih nyaman tanpa mengorbankan kapasitas baterai?

Dari segi performa, laporan sama juga menyebutkan Galaxy S25 FE bakal dibeli chipset Dimensity, meninggalkan Exynos 2400e yang saat ini digunakan di Galaxy S24 FE.

Saat ini, Galaxy Tab S10 Plus dan Galaxy Tab S10 Ultra menjadi lini produk pertama Samsung yang menggunakan chipset Dimensity besutan dari MediaTek.

Karena itu, bukan tidak mungkin raksasa teknologi asal Korea tersebut juga akan memakai chipset baru milik MediaTek di Galaxy S25 FE versi Slim nanti.

Meskipun Samsung belum mengonfirmasi spesifikasi resmi dari Galaxy S25 FE, antusiasme penggemar teknologi sudah mulai meningkat.

Apakah Galaxy S25 FE versi Slim akan menjadi pilihan favorit baru bagi pengguna yang mencari desain ramping, dan tetap bertenaga? Kita tunggu saja kabar resminya tahun depan.

Di sisi lain, Samsung diam-diam meluncurkan smartphone mid-range Galaxy A16 5G di Eropa. Perangkat ini adalah penerus untuk Galaxy A15 5G yang dirilis tahun lalu.

Perangkat ini hadir dengan sejumlah peningkatan. Galaxy A16 5G memiliki layar seluas 6,7 inci Full HD+ jenis Super AMOLED dengan refresh rate 90Hz.

Layar tersebut agak sedikit lebih besar dibandingkan pendahulunya, sehingga menawarkan pengalaman visual lebih imersif dan smooth.

Salah satu perubahan yang paling kelihatan adalah pergeseran chipset yang dipakai. Galaxy A16 5G menggunakan chipset MediaTek Dimensity 6100+ sementara dahulu Galaxy A15 menggunakan Exynos 1300 besutan Samsung.

Kamera

Meski begitu di sisi kamera, masih belum terlihat perubahan signifikan dibandingkan pada smartphone sebelumnya. Galaxy A16 5G masih mempertahankan setting tripel kameranya dengan kamera utama 50MP, lensa ultra wide 5MP, dan lensa makro 2MP.

Untuk mendukung selfie, pada smartphone Samsung ini dibenamkan kamera selfie 13MP untuk memastikan hasilnya tetap bagus di berbagai kondisi cahaya. 

Galaxy A16 5G sudah didukung Android 14 yang berjalan di One UI 6 untuk menawarkan pengalaman penggunaan yang intuitif.

Uniknya, Samsung tidak hanya mendukung update software yang panjang buat Galaxy S dan foldable Galaxy Z mereka. Perusahaan juga berkomitmen mendukung update software yang panjang untuk Galaxy A16 5G yang merupakan smartphone kelas mid.

Buktinya, Samsung menggaransi Galaxy A16 5G akan didukung software update hingga 6 tahun (update software keamanan). Ini merupakan pertama kalinya Samsung memberikan dukungan update software hingga 6 tahun untuk perangkat kelas menengah mereka.

Dengan update software yang lebih panjang, setidaknya perangkat ini akan mendapatkan pembaruan hingga Oktober 2030. Menawarkan update panjang bagi pengguna smartphone kelas menengah sehingga perangkat bisa dipakai lebih lama.

Sementara dalam hal audio, Samsung menghapus jack audio 3,5mm pada smartphone ini. Tentu bagi sebagian pengguna yang menyukai headset dengan kabel, hal ini bisa jadi hal mengecewakan.

Perangkat tersebut sudah didukung baterai 5.000mAH yang mendukung fast charging 25W meski charger tetap dijual secara terpisah. Galaxy A16 5G hadir dengan tiga warna yakni Midnight Blue, Turqoise, dan Grey.