Liputan6.com, Jakarta Apple akhirnya mulai menggunakan modem buatannya sendiri di iPhone 16e, ini menandai langkah pertama untuk lepas dari Qualcomm.
Selama ini, Apple mengandalkan Qualcomm sebagai pemasok modem, tapi kini mereka memperkenalkan chip C1 di iPhone 16e.
Advertisement
Baca Juga
Kendati demikian, Qualcomm mengaku tidak khawatir. Dalam ajang Mobile World Congress 2025 (MWC 2025), Qualcomm meluncurkan modem X85 5G terbaru dengan kecepatan hingga 12,5 Gpbs untuk unggahan dan 3,7 Gpbs untuk unduhan.
Advertisement
Mengutip 9to5mac, Jumat (7/3/2025), modem ini juga dibekali prosesor AI yang diklaim bisa meningkatkan kecepatan inferensi hingga 30 persen.
CEO Qualcomm, Cristiano Amon, menegaskan bahwa modem X85 punya keunggulan signifikan dibandingkan dengan modem Apple.
"Ini adalah modem pertama dengan begitu banyak AI, yang benar-benar meningkatkan jangkauan performanya sehingga bisa menangani sinyal yang lebih lemah. Ini akan menciptakan perbedaan besar antara perangkat Android premium dan iOS ketika membandingkan apa yang bisa dilakukan Qualcomm versus Apple," kata Amon dalam wawancara dengan CNBC.
Ia juga menambahkan bahwa modem akan semakin penting di era AI.
"Jika modem masih relevan, selalu ada tempat untuk teknologi Qualcomm. Di era AI, modem akan lebih penting dari sebelumnya. Dan saya rasa ini akan memengaruhi preferensi konsumen dalam memilih modem terbaik untuk perangkat mereka," paparnya.
Apple juga memiliki rencana untuk memperluas penggunaan modem buatannya ke seluruh lini iPhone tahun depan.Â
Setelah iPhone 16e, iPhone 17 Air akan memakai modem C1 saat rilis nanti. Selanjutnya, seluruh model iPhone 18 akan beralih ke modem Apple C2.
Sejauh ini, performa modem C1 di iPhone 16e mendapat respons positif. Pengujian menunjukkan bahwa performanya setara dengan modem Qualcomm di iPhone 16, tapi lebih hemat daya.
Â
Â
Apple Berencana Integrasikan Modem ke Chipset Utama, Siap Saingi Qualcomm?
Sebelumnya, Apple dikabarkan sedang merancang modem buatannya sendiri untuk diintegrasikan langsung ke dalam chipset utama perangkat mereka.Â
Menurut laporan terbaru dari Mark Gurman dalam buletin Power On, ke depannya, Apple tidak akan lagi menggunakan chipset A18 yang terpisah dari modem C1, melainkan menyatukannya dalam satu chip.
Mengutip 9to5mac, Selasa (24/2/2025), proses ini diperkirakan masih butuh waktu beberapa tahun.
Saat meluncurkan iPhone 16e, Apple juga memperkenalkan C1, modem 5G buatan pertama mereka sendiri, dan ini menjadi langkah awal Apple untuk menggantikan modem Qualcomm di iPhone secara bertahap.Â
Kendati demikian, generasi pertama ini hanya tersedia di iPhone 16e dan belum diadopsi ke seluruh jajaran iPhone.
Rencana Apple untuk Modem Masa DepanGurman mengungkapkan bahwa Apple akan memperkenalkan C2 modem tahun depan di iPhone kelas atas. Kemudian, modem C3 yang dikembangkan setelahnya diharapkan mampu melampaui performa mode Qualcomm.
Saat ini, meskipun C1 masih memiliki beberapa keterbatasan, efisiensinya membuat iPhone 16e memiliki daya tahan baterai terbaik di antara iPhone 6,1 inci lainnya. Apple berencana mengintegrasikan modem ini langsung ke dalam chipset utama setelah teknologi modem buatannya dapat menyaingi Qualcomm.
Langkah ini dinilai lebih hemat biaya dan efisien, tetapi diperkirakan baru bisa terealisasi paling cepat pada tahun 2028.
Advertisement
iPhone 16e: Apple Debutkan Chip Modem Buatan Sendiri untuk Pertama Kalinya
Untuk diketahui sebelumnya, rumor soal proyek iPhone SE itu benar, proyek iPhone SE resmi dihentikan. Model iPhone SE terbaru kini tidak lagi menggunakan nama tersebut untuk menghindari kesan sebagai versi lebih rendah.
Mengutip dari GSM Arena, Jumat (21/2/2025), sebagai gantinya, perangkat baru ini kini menjadi bagian dari keluarga iPhone 16 dengan nama iPhone 16e.
Meski hadir sebagai varian terjangkau, ada beberapa berbagai inovasi menarik yang dihadirkan Apple pada iPhone anyar tersebut. Salah satunya adalah dukungan untuk Apple Intelligence.
Kendati demikian, pengguna tetap harus berkompromi dengan hilangnya satu kamera belakang. Sebab, iPhone ini lebih terjangkau, sehingga tetap harus terlihat berbeda dari model yang lebih mahal.
Dari sisi performa, iPhone 16e juga menggunakan chip A18. Yang menarik, Apple untuk kali pertama menggunakan chip modem buatan sendiri yakni Apple C1.Â
Yang menarik pula, modem Apple C1 telah mendukung konektivitas satelit. Kemampuan satelit itu mencakup Emergency SOS, Roadside Assistance, serta layanan Messages dan Find My via Satellite.
iPhone 16e dilengkapi dengan kamera belakang beresolusi 48 MP. Apple mengklaim perangkat ini mampu melakukan zoom 2x tanpa kehilangan kualitas.
iPhone ini memiliki layar OLED Super Retina XDR berukuran 6,1 inci yang dilindungi Ceramic Shield.Â
Apple mengklaim, ponsel ini memiliki kaca belakang paling kuat dibandingkan smartphone lainnya. serta daya tahan baterai terbaik dibandingkan model iPhone 6,1 inci lainnya.
Dalam hal ini, Apple menyebut perangkat ini mampu bertahan hingga 6 jam lebih lama dibandingkan iPhone 11, dan bertahan lebih dari 12 jam dibandingkan seluruh generasi iPhone SE.
Infografis Akhir Riwayat Ponsel Black Market di Indonesia. (Liputan6.com/Trieyasni)
Advertisement
