Tak Dihadiri 4 Bupati, Deklarasi Provinsi Madura Tetap Digelar

Sebagian masyarakat Madura mendambakan Madura sebagai provinsi.

oleh Liputan6 diperbarui 11 Nov 2015, 03:39 WIB
Diterbitkan 11 Nov 2015, 03:39 WIB
Tak Dihadiri 4 Bupati, Deklasasi Provinsi Madura Dilaksanakan
Sebagian masyarakat Madura mendambakan Madura sebagai provinsi.

Liputan6.com, Bangkalan - Bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan 10 November, di Bangkalan, Madura dideklarasikan Provinsi Madura. Deklarasi dilaksanakan di Gedung Rato Ebuh, Bangkalan. Panitia mengaku telah mengirim undangan kepada sekitar seribu lebih warga dan tokoh Madura agar menghadiri deklarasi tersebut.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Selasa (10/11/2015), sayang dalam deklarasi ini tidak dihadiri 4 bupati yang ada di Pulau Madura.

Terkait pembentukan Provinsi Madura, sebagian masyarakat Madura memang mendambakan Madura sebagai provinsi, agar pembangunan di Pulau Madura bisa lebih cepat tumbuh dan berdampak kepada kesejahteraan masyarakat di pulau penghasil garam ini.

Sebelumnya panitia persiapan pembentukan Provinsi Madura atau P4M dan panitia pembentukan Provinsi Madura atau P3M menemui Gubernur Jawa Timur Soekarwo. Dalam pertemuan tersebut disampaikan keinginan masyarakat Madura menjadi provinsi baru.

Sementara spanduk dan baliho yang mendukung pembentukanProvinsi Madura sudah terpasang beberapa hari di sepanjang Jalan Suramadu dan beberapa sudut Kota Bangkalan, Madura. (Dan/Rmn)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya