Liputan6.com, Jakarta - Nelayan meminta kepada Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengizinkan impor tuna. Hal tersebut terkait dengan pemberlakukan pelarangan bongkar muat ikan di tengah laut (transhipment).
Seketaris Jenderal Asosiasi Tuna Long Line (ATLI) Dwi Agus mengatakan, pelarangan yang tercantum dalam Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 57 Tahun 2014, tersebut akan berimbas pada Unit Pengolahan Ikan (UPI) yang saat ini berjumlah 13 di Bali. Pasalnya, enam UPI tak memiliki kapal sehingga sulit mendapatkan bahan baku ikan tuna.
"Kami minta Peraturan 57 dicabut saya sudah bilang ada enam UPI tidak punya kapal susah bahan baku," kata Dwi di Kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Jumat (27/2/2015).
Karena itu, Dwi menginginkan Menteri Kelautan dan Perikanan mengizinkan impor tuna agar enam UPI yang tak memiliki kapal tersebut tetap beraktivitas, jika tidak akan terjadi pemutusan hubungan kerja.
"Kita di Bali ada Unit Pengolahan Ikan. Dari 13 unit, enam unit tidak punya kapal dan sisanya tujuh punya kapal. Kita minta pertimbangan Bu Menteri bolehkan kita impor ikan, mungkin dari Thailand dan Panama sehingga tenaga kerja itu tetap kerja," ungkapnya.
Menurut Dwi, Susi mengabulkan permintaan tersebut dengan syarat ikan yang diimpor jelas asal usulnya untuk menghindari pelanggaran.
"Kalau mau impor silakan yang penting asal ikan jelas. Sehingga Indonesia tidak dijadikan fish laundry," tutup Dwi meniru ucapan Susi. (Pew/Ndw)
Nelayan Minta Izin Impor Tuna ke Menteri Susi
Nelayan ingin Kementerian Kelautan dan Perikanan mengizinkan impor tuna.
diperbarui 27 Feb 2015, 19:35 WIBDiterbitkan 27 Feb 2015, 19:35 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Viral Penjual Bakso Perbaiki Jalan Dusun di Malang Pakai Uang Pribadi, Biayanya Tembus Rp1,7 Miliar
Libur Natal, ASDP Catat 206 Ribu Penumpang Tinggalkan Jawa menuju Bali
Polda Metro Jaya Minta Warga Bekasi Tak Merayakan Malam Tahun Baru di Jakarta
Bukayo Saka Absen Lama, Arsenal Prioritaskan Transfer Bintang Wolverhampton
VIDEO: Kasus Dugaan Tahanan Tewas Dipukuli Polisi, Keluarga Telah Melapor ke Propam Polda Sumut
VIDEO: Balita Tercebur Saluran Air Ditemukan Tewas Sejauh 4 Km dari Lokasi Hanyut
Bertema Urban Sanctuary, Jaringan Hotel The Standard Ekspansi ke Pusat Singapura
Natal Nasional 2024, Prabowo: Saya Lahir dari Ibu yang Beragama Kristiani
Fungsi Jaringan Ikat: Struktur, Jenis, dan Peran Pentingnya dalam Tubuh
Terungkap, Jaksa Korea Selatan Sebut Presiden Yoon Suk Yeol Izinkan Penembakan Selama Darurat Militer
Cuaca Buruk, 7 Pesawat Batal Mendarat di Bandara Ngurah Rai Bali
Upgrade Pesan ke Luar Angkasa, MIAB Jadi Penerus Golden Records