Ini Kuncinya Kalau Ingin Biaya Logistik Papua Murah

Kunci mengatasi selisih harga yang terlalu tinggi itu adalah dengan membangun jalur logistik Timika-Grasberg-Ilaga.

oleh Siska Amelie F Deil diperbarui 25 Apr 2015, 17:46 WIB
Diterbitkan 25 Apr 2015, 17:46 WIB
Logistik
(Foto: Antara)

Liputan6.com, Jakarta Masalah infrastruktur menjadi salah satu persoalan utama yang membuat harga kebutuhan sehari-hari di wilayah Papua jauh lebih tinggi dibandingkan di Pulau Jawa.

Menteri Pembangunan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimoeljono menyebutkan, kunci mengatasi selisih harga yang terlalu tinggi itu adalah dengan membangun jalur logistik Timika-Grasberg-Ilaga.

"Semuanya mahal kalau apa-apa harus pakai pesawat, air mineral saja bisa Rp 50 ribu harganya," ungkap Basuki di Jakarta, Sabtu (25/4/2015).

Basuki menuturkan, pihaknya sudah melakukan pembicaraan dengan pihak Freeport soal pembangunan jalan tersebut Saat ini pihaknya telah memasuki tahap desain pembangunan jalan.

"Ya Freeport mengijinkan kami membangun jalur logistik dari Timika ke Grasberg, dari Grasberg ke Ilaga," terangnya.

Basuki juga bercerita bagaimana sulitnya mengakses beberapa kawasan Papua. Bahkan menyebutkan posisinya sebagai menteri pun tak berpengaruh apapun.

"Pernah saya mau ke Ilaga, mau terbang lewat puncak Jayapura. Tapi tidak boleh karena itu adalah daerahnya freeprot, saya bilang saya menteri pun tetap tak boleh," kisahnya.(Sis/Nrm)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya