Menteri LHK: Bank Sampah Perkuat Sektor Energi dan Ekonomi RI

Sampah dipercaya dapat menjadi energi alternatif. Hal ini bisa dilakukan asal bank sampah terkelola secara maksimal.

oleh Silvanus Alvin diperbarui 29 Jan 2016, 22:00 WIB
Diterbitkan 29 Jan 2016, 22:00 WIB
Truk sampah di Bogor
Truk sampah di Bogor (Liputan6.com/ Achmad Sudarno)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya menilai keberadaan bank sampah menjadi penting karena bisa memajukan sektor ekonomi dan energi di Indonesia.

"Yang menarik dari bank sampah, ketika berhasil pilah-pilah plastik, nanti jadi biji plastik dan bisa diekspor," kata Siti dalam diskusi terbatas dengan media di Jakarta, Jumat (29/1/2016).

Indonesia, lanjut Siti, membutuhkan tambahan energi. Sampah dipercaya dapat menjadi energi alternatif. Hal ini bisa dilakukan asal bank sampah terkelola secara maksimal.

"Masalah sampah ini targetnya kota-kota sebulan 1 ton, sudah signifikan investasi sampah jadi energi," tutur dia.


Misalkan, dia menyebut dengan memberikan peluang kepada investor untuk menjadikan sampah sebagai sumber energi gas atau listrik.

Namun Siti menyayangkan hal ini masih belum dilakukan karena pemerintah daerah takut menyalahi regulasi. Presiden Jokowi pun sudah mendorong agar soal regulasi tak jadi soal untuk penanganan sampah.

"Persoalannya sekarang di regulasi teknis. Tahun ini saya diperintah presiden agar tahun percepatan penanganan sampah," tandas Siti.(Silvanus/Nrm)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya