Di Hadapan Putri Belgia, Deddy Mizwar Promosi Investasi Jabar

Selama ini Jawa Barat menjadi primadona investor.

oleh Achmad Dwi Afriyadi diperbarui 18 Mar 2016, 13:44 WIB
Diterbitkan 18 Mar 2016, 13:44 WIB
20160316-Putri Kerajaan Belgia Sambangi Kebun Raya Bogor-Jabar
Putri Astrid (tengah) didampingi sejumlah Menteri delegasi Kerajaan Belgia menyiram pohon bambu (Bambusa lako Widjaja/Poaceae) yang baru ditanmanya di Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Rabu (16/3). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Ratu Astrid asal Belgia menggelar kunjungan peresmian pabrik papan fiber semen PT Eternit Gresik di Karawang Jawa Barat. Kunju‎ngan ini ditujukan sebagai Misi Ekonomi Belgia ke Indonesia.

Pada kesempatan ini, Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar ‎mengajak para investor untuk membenamkan modalnya di Jawa Barat. Pasalnya, provinsi ini menjadi primadona investor.

Berdasarkan data Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), realisasi investasi di Jawa Barat tahun 2015 mencapai Rp 98 triliun atau tertinggi di Indonesia.

"‎BKPM mencatat Provinsi Jawa Barat masih jadi tujuan investasi fav‎orit," kata dia di Karawang, Jawa Barat, Jumat (18/3/2016).

Dia mengatakan, investasi diperlukan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Jawa Barat. Realisasi investasi mampu menyerap tenaga kerja sebesar 301 ribu atau sekitar 21 persen. ‎"Kami undang calon investor untuk tanam modalnya di Jawa Barat," jelas dia.

Untuk mendorong investasi di Jawa Barat, Deddy mengatakan pemerintah Jawa Barat telah memberikan kemudahan bagi calon investor. Pemerintah Jawa Barat telah berkomitmen dengan BKPM untuk memberikan layanan yakni kemudahan investasi langsung konstruksi (KLIK) di kawasan industri.

Dengan layanan tersebut, investor bisa langsung melakukan konstruksi di kawasan industri. Sementara izin lainnya bisa dilakukan secara paralel.

Meski begitu, dia mengimbau supaya investor tidak hanya membenamkam modal melainkan juga meningkatkan kualitas dan kuantitas.

"Semoga diikuti peningkatan kualitas dan kuantitas sehingga meningkatkan daya saing," tandas dia‎.(Amd/Nrm)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya