Liputan6.com, Jakarta - PT PLN (Persero) Distribusi Jakarta Raya (Disjaya) mencanangkan program zero down time. Dalam program ini PLN Disjaya menargetkan tidak ada pemadaman listrik sepanjang tahun. Program ini dijalankan untuk meningkatkan pelayanan jasa pemenuhan listrik kepada masyarakat.
General Manager PLN Disjaya Syamsul Huda menerangkan, dengan program zero down time maka listrik di suatu wilayah tidak akan padam layaknya di Istana Negara. Selama ini memang listrik di Istana Negara tidak pernah padam karena PLN terus memantau pasokan listrik di wilayah tersebut.Â
"Kami ingin membuat setidaknya ibukota negara Jakarta bisa jauh lebih handal dari yang kita rasakan. Tanpa kita sadari kawan-kawan PLN memiliki kemampuan untuk itu. Terbukti kehandalan listrik di Istana Merdeka tidak pernah padam," kata dia dalam acara Business Update Kelistrikan Jakarta PLN Distribusi Jakarta Raya di Balai Kartini Jakarta, Selasa (4/10/2016).
Advertisement
Baca Juga
Listrik di Istana Negara tak pernah padam karena menerapkan sistem pasokan berlapis. Hal inilah yang akan diterapkan pada program zero down time.
"Kalau di TNI atau Polri ada pengamanan berlapis. Kalau PLN ada istilah bisa ada supply berlapis. Jadi sumbernya diambilkan berbagai tempat kalau ada sumber gangguan sumber lain mem-backup," jelas dia.
Dia mengatakan, sebagai langkah awal program tersebut akan diterapkan di kawasan Mega Kuningan dan SCBD Sudirman Jakarta. Jika program ini sukses maka akan dilanjutkan ke beberapa tempat lain.
"Kami jadikan program pada tahun ini program zero down time. Untuk langkah pertama kita tetapkan pilot project dua lokasi. Pertama Mega Kuningan, kedua SCBD jadi dalam waktu tidak lama moga-moga segera realisasi," ungkap dia.
Dia mengatakan, hal yang menyebabkan pemadaman listrik ialah gangguan dan pemeliharaan. Dia bilang, hal tersebut yang akan terus diantisipasi PLN.
"Kita tahu yang menyebabkan gangguan dan pemeliharaan. Gangguan dari waktu ke waktu kita usahakan turun walaupun tak bisa jamin 100 persen," tandas dia. (Amd/Gdn)
Â