Ekonomi Daerah Jadi Pedoman Penting Pengambilan Kebijakan BI

Liputan6.com, Jakarta - Dalam menjalankan setiap kebijakan, Bank Indonesia (BI) tidak hanya bertumpu kepada data-data global tetapi juga data-data daerah. Oleh sebab itu BI terus memperluas cakupan di setiap daerah. Terbaru, BI mendirikan kantor perwakilan di Kalimantan Utara (KPw BI Kaltara).

Deputi Gubernur Bank Indonesia, Hendar menjelaskan, keberadaan kantor perwakilan BI Kaltara diharapkan dapat berperan sebagai mitra kerja strategis bagi Pemerintah Daerah.

"Terutama dalam memberikan rekomendasi kebijakan yang dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi, mengembangkan sektor ekonomi baru yang potensial, dan pemerataan pertumbuhan ekonomi di Kaltara," kata Hendar, Senin (24/10/2016).

Dewan Gubernur Bank Indonesia juga telah melantik Hendik Sudaryanto sebagai Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Kaltara pada tanggal 17 Oktober 2016.

Selain bertugas memantau proses pembangunan gedung, Hendik sudah dapat menjalankan fungsi koordinasi dengan berbagai stakeholders di Kaltara.

Lebih lanjut Hendar mengatakan bahwa dalam setiap pengambilan kebijakan, Bank Indonesia juga membutuhkan informasi, data, dan gambaran utuh kondisi perekonomian, tidak hanya dari aspek global dan nasional, namun juga aspek ekonomi daerah.

Untuk itu, keberadaan BI di berbagai daerah menjadi penting untuk mendukung pelaksanaan kebijakan tersebut, selain untuk membangun kemitraan strategis dengan para pemangku kepentingan di daerah.

"Kemitraan dapat mendukung penyediaan data dan informasi, serta membangun sinergi dan kerjasama pelaksanaan program-program ekonomi," papar Hendar.

Atas dasar itulah, penguatan peran kantor perwakilan BI di daerah menjadi salah satu agenda strategis Program Transformasi Bank Indonesia.

Provinsi Kaltara adalah Provinsi termuda di Indonesia yang berdiri pada tanggal 25 Oktober 2012. Sejak berdirinya Provinsi Kaltara, pelaksanaan peran, tugas dan fungsi Bank Indonesia dikoordinasikan dan dijalankan oleh kantor perwakilan BI Provinsi Kalimantan Timur yang berkedudukan di Samarinda, didukung oleh kantor perwakilan BI Kota Balikpapan.

Dengan berdirinya kantor perwakilan BI Provinsi Kaltara, fungsi Bank Indonesia akan beroperasi penuh di Kaltara, meliputi fungsi moneter, fungsi pelaksanaan dan pengawasan sistem pembayaran dan pengelolaan uang rupiah, surveillance sistem keuangan regional, statistik, pengembangan keuangan inklusif dan UMKM, serta komunikasi kebijakan.

Saat ini Bank Indonesia memiliki 46 Kantor Pewakilan di seluruh Indonesia, termasuk KPw Provinsi Kaltara, serta empat Kantor Perwakilan Luar Negeri di London, New York, Tokyo, dan Singapura. Berdirinya Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kaltara diharapkan dapat mendukung semakin berkembangnya perekonomian di Kaltara dan perekonomian daerah secara umum.