KRL Rute Manggarai-Duri Bakal Dihapus Pertengahan 2017

Untuk mendukung KA Bandara Soetta, nantinya juga akan dilakukan penambahan perjalanan KRL untuk rute Bogor-Manggarai-Jatinegara.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 07 Jan 2017, 12:36 WIB
Diterbitkan 07 Jan 2017, 12:36 WIB

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perhubungan menjadwalkan untuk menghapus perjalanan KRL untuk rute Manggarai-Duri pada 2017. Penghapusan rute tersebut terkait beroperasinya kereta Bandara Soekarno-Hatta.

Dikutip Liputan6.com dari Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) Sabtu (7/1/2017), keputusan penghapusan rute tersebut telah masuk dalam Surat Keputusan (SK)‎ Dirjen Perkeretaapian No.KA 407/SK.332/DJKA/12/16 tanggal 29 Desember 2016.

Penghapusan KRL untuk rute Manggarai-Duri ini dikarenakan akan dioperasikan KA Commuter Bandara Soekarno-Hatta. Dijadwalkan penghapusan ini mulai pertengahan 2017, sesuai dengan pengoperasikan KA Bandara Soetta.

Untuk mendukung KA Bandara Soetta itu, nantinya juga akan dilakukan penambahan perjalanan KRL untuk rute Bogor-Manggarai-Jatinegara.

Tak hanya penghapusan rute KRL, dalam GAPEKA tersebut juga ada penghapusan kereta jarak jauh pada 2017. Setidaknya daftar KA yang dihapus perjalanannya adalah KA Tegal Arum relasi Tegal – Pasar Senen (Ekonomi Jarak Menengah) dan KA Sarangan relasi Surabaya Gubeng – Madiun (Bisnis).

Selain itu, Kementerian Perhubungan juga akan menghapus KA Cepu Express relasi Surabaya Turi – Cepu – Semarang Poncol (Lokal), KA Arjuna relasi Surabaya Kota – Madiun dan KA Madiun Jaya relasi Madiun - Yogyakarta.

Seperti diketahui sebelumnya, Dirjen Perekeretaapian Kementerian Perhubungan Prasetyo Boeditjahjono telah menandatangani GAPEKA 2017 tersebut di Stasiun Pasar Senen bersama dengan Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero).

“Kami harap GAPEKA ini berjalan dengan baik dan lancar sehingga masyarakat pengguna moda kereta api dapat merasakan kenyamanan yang sesungguhnya dengan adanya KA Bandara yang terkoneksi dengan Commuter Line Jabodetabek,” tambah Prasetyo.(Yas/Gdn)‎

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya