Liputan6.com, Jakarta - Pemilik perusahaan properti China Evergrande Group, Hui Ka Yan sukses menyabet gelar orang terkaya se-Asia. Pria asal China ini mengalahkan Bos Tencent Holding, Ma Huateng dengan kekayaan mencapai US$ 42,4 miliar.
Dilansir dari Forbes, Selasa (26/9/2017), saham perusahaannya naik 4,6 persen pada penutupan perdagangan pekan lalu. Nilai saham Evergrande telah melonjak lima kali lipat sejak tahun lalu. Kini saham Evergrande bernilai HK$ 30,4.
Advertisement
Baca Juga
Salah satu sentimen positif bagi lonjakan harga saham China Evergrande adalah kinerja semester I-2017 yang menawan. Perusahaan yang berbasis di Guangzhou ini mampu membukukan keuntungan yang naik 115 persen ke angka 188 miliar yuan.
Hingga 30 Juni 2017, perusahaan ini memiliki 547 proyek properti yang sedang dalam konstruksi dengan total luas 28 juta meter persegi.
Tak hanya sampai di situ, China Evergrande juga merupakan pengembang yang ambisius. Pada 27 Agustus lalu, perusahaan ini mengumumkan akan membangun 15 taman hiburan raksasa di seluruh China, yang pembangunannya ditargetkan selesai antara tahun 2019-2022. Sebelumnya, perusahaan ini juga sudah membangun taman hiburan dengan anggaran US$ 7 miliar.
Jika dibandingkan, pertumbuhan kekayaan orang kaya China memang paling cepat dibanding miliarder di negara lain. Data Bloomberg Billionaires Index menunjukkan, harta 40 miliarder China melonjak melonjak 46,8 persen sejak akhir tahun hingga kemarin.
Total kekayaan bersih miliarder China tercatat sebanyak US$ 417 miliar dan mendominasi pertumbuhan kekayaan secara global.
Simak video pilihan di bawah ini: