Liputan6.com, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno menyatakan pencopotan Refly Harun dari jabatan Komisaris Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk hanya rotasi biasa.
"Perputaran saja, biasa kami melakukan perputaran," kata Rini Soemarno seperti dikutip dari Antara, Jumat (7/9/2018).
Advertisement
Baca Juga
Rini membantah bahwa pencopotan Refly karena yang bersangkutan kritis terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah.
"Tidak ada itu. Kalau karena sering mengkritik, dari dulu juga terus terusan, kenapa baru sekarang," kata Rini.
Ia menegaskan, pencopotan itu murni perputaran dan memang pemerintah juga membutuhkan orang hukum termasuk di tempat tugasnya yang baru.
Ia menyebutkan setelah di Jasa Marga, Refly akan menempati posisi barunya sebagai Komisaris Utama PT Pelindo I yang berkantor pusat di Sumatera Utara.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Keputusan RUPSLB
Untuk diketahui, Jasa Marga melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada Rabu kemarin. Dalam RUPSLB tersebut diputuskan untuk mencopot Refly Harun sebagai Komisaris Utama Jasa Marga.
Direktur Utama Jasa Marga Desi Arryani mengatakan dari RUPSLB tersebut mengangkat Sapto Amal Damandari sebagai Komisaris Utama atau Komisaris Independen menggantikan Refly. Selain itu juga mengangkat Anita Firmanti Eko Susetyowati sebagai Komisaris Jasa Marga.
Pemberhentian dengan hormat Kushartanto Koeswiranto dari jabatannya sebagai Direktur SDM dan Umum juga dilakukan dalam RUPSLB.
"Begitu juga memberhentikan dengan hormat saudara Boediarso Teguh Widodo dari jabatannya sebagai komisaris," kata Desi.
Saat ini, Kushartanto sudah memiliki posisi baru setelah ditunjuk menjadi Direktur SDM Pertamina pada 29 Agustus 2018.
Dengan begitu, Desi memastikan Jasa Marga menunjuk Direktur Keuangan Donny Arsal sebagai pelaksana tugas jabatan Direktur SDM dan Umum Jasa Marga.
Advertisement