Wall Street Mulai Bergairah Mengikuti Reli Harga Minyak

Sejumlah indeks saham AS mengalami kenaikan pada perdagangan Kamis kemarin

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 03 Apr 2020, 06:30 WIB
Diterbitkan 03 Apr 2020, 06:30 WIB
Wall Street Anjlok Setelah Virus Corona Jadi Pandemi
Ekspresi spesialis David Haubner (kanan) saat bekerja di New York Stock Exchange, Amerika Serikat, Rabu (11/3/2020). Bursa saham Wall Street anjlok karena investor menunggu langkah agresif pemerintah AS atas kejatuhan ekonomi akibat virus corona COVID-19. (AP Photo/Richard Drew)

Liputan6.com, Jakarta - Kontrak berjangka terkait dengan indeks saham utama AS menunjukkan awal yang datar untuk sesi Jumat. hal ini membantu Wall Street meninggalkan tren penurunan mingguan.

Dikutip dari CNBC, Jumat (3/4/2020), Dow Jones Industrial Average berjangka naik 49 poin tak lama setelah pembukaan perdagangan diperpanjang, menyiratkan keuntungan pembukaan dengan jumlah yang sama.

S&P 500 dan Nasdaq futures juga menunjukkan sedikit kenaikan.

Pergerakan semalam mengikuti salah satu pergerakan harian yang lebih baik dalam satu minggu karena reli hari minyak terbesar yang menenangkan investor setelah sebelumnya khawatir atas kerugian finansial dan pekerjaan di sektor energi tak sesuai harapan.

Meskipun minyak mentah West Texas berjangka di USD 25,32 per barel kurang dari setengah harga kontrak yang diperdagangkan pada Januari, rally satu hari cukup untuk membawa Wall Street lebih tinggi.

 


Dow Jone dan S&P 500 Naik

Wall Street Anjlok Setelah Virus Corona Jadi Pandemi
Director of Trading Floor Operations Fernando Munoz (kanan) saat bekerja dengan pialang Robert Oswald di New York Stock Exchange, AS, Rabu (11/3/2020). Bursa saham Wall Street jatuh ke zona bearish setelah indeks Dow Jones turun 20,3% dari level tertingginya bulan lalu. (AP Photo/Richard Drew)

Dow naik 469,93 poin, atau 2,2 persen, pada hari Kamis tetapi masih dalam tren penurunan minggu ini yang sudah anjlok turun 1 persen. Chevron memimpin indeks blue-chip lebih tinggi, mengumpulkan 11 persen dan secara tunggal menambahkan lebih dari 50 poin.

S&P 500 juga naik 2,2 persen ditutup di 2.526,90 dengan komponen sektor energi naik lebih dari 9 persen.

Baik Dow dan S&P 500 tetap bervariasi pada minggu ini karena kekhawatiran pasar atas penyebaran COVID-19 mendorong perdagangan volatile di Wall Street.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya