Mau Produktif Saat Kerja? Jangan Sungkan Istirahat Ya

Bekerja itu boleh, namun juga harus diselingi dengan istirahat agar dapat bekerja lebih baik lagi dan menjadi produktif.

oleh Liputan6.com diperbarui 04 Nov 2020, 05:00 WIB
Diterbitkan 04 Nov 2020, 05:00 WIB
Ilustrasi Kerja Sama, Berkumpul
Ilustrasi kerja sama, berkumpul (Photo by Ali Yahya on Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta Semua orang tentunya harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya. Namun saat terlalu fokus bekerja untuk mengejar deadline dan tujuan masing-masing banyak orang yang menjadi lelah sehingga hilang konsentrasi kerja.

Itulah sebabnya Anda membutuhkan istirahat sejenak dari pekerjaan untuk merevitalisasi motivasi dan fokus kembali agar dapat menjalani hidup sesuai keinginan.

Pada tahun 1980-an, para ilmuwan meneliti kelelahan, mereka menggambarkan kapasitas batin sebagai ‘sumber daya’.

Oleh karena itu Anda perlu untuk mengisi kembali sumber daya dengan cara berisitirahat untuk mengatasi stres, bekerja secara efektif dan menghindari keleahan.

Mengutip dari Lifehack.org, Rabu (4/11/2020) berikut 5 cara efektif untuk beristirahat dan meningkatkan produktivitas Anda kembali:

1. Istirahat untuk jumlah waktu yang tepat, pada waktu yang tepat

Lumrahnya jam bekerja setiap orang adalah masuk jam 9 pagi, istirahat makan siang jam 12-13 siang, dan pulang kerja jam 17 sore. Namun hal tersebut tidaklah realistis terutama jika tujuan Anda adalah untuk mengedepankan yang terbaik di tempat kerja.

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa waktu kerja yang lebih singkat diikuti dengan jeda yang lebih lama dari pekerjaan mungkin adalah cara efektif untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Oleh karena itu, tidak peduli berapa lama Anda bekerja, istirhatlah ketika merasa kehilangan semangat atau bosan dengan tugas yang diberikan. Umumnya dengan istirahat 10-25 menit maka dapat menyegarkan Anda kembali.

 

 

Saksikan video di bawah ini:

Cara selanjutnya

Libur Panjang Akhir Pekan, Warga Berwisata di Kawasan Kebun Teh Puncak
Warga beristirahat di kawasan wisata Kebun teh Puncak Kabupaten Bogor Jawa Barat. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

2. Dapatkan perubahan pemandangan – idealnya di luar ruangan

Penelitian menemukan bahwa hanya berada di luar ruangan dapat memulihkan pikiran Anda dari kelelahan mental terkait dengan pekerjaan ataupun belajar, sehingga pada akhirnya dapat berkontribusi pada peningkatan kinerja kerja.

3. Gerakkan tubuh

Poin 3 ada hubungannya dengan poin 2, di mana ketika Anda di luar ruagan jangan lupa juga untuk melakukan gerakan fisik juga. Sederhananya, tubuh tidak dirancang untuk duduk sepanjang hari.

Para peneliti menemukan bahwa hanya dengan 10 menit Anda berolahraga atau menggerakkan tubuh dapat meningkatkan daya ingat dan rentang perhatian sepanjang harinya.

Jadi, alih-alih Anda menggunakan waktu istirahat untuk duduk dan membaca berita atau membuka sosial media, lebih baik untuk bangkit dari kursi dan gerakkan tubuh Anda.

Apapun yang dipilih, kemungkinana besar Anda akan menemukan diri dengan fokus yang lebih tajam dan lebih banyak dorongan yang akan datang untuk menyelesaikan tugas yang diberikan.

4. Terhubung dengan orang lain

Salah satu faktor terpenting untuk ketahanan adalah hubungan sosial. Saat kita menjalin hubungan dengan orang lain maka akan lebih mudah untuk megatasi stres dan juga dapat membantu meningkatkan fokus setelah istirahat bekerja.

5. Gunakan imajinasi 

Ketika tidak fokus sedang melanda, maka jangan biarkan otak Anda untuk berjuang agar dapat fokus. Sebaliknya biarkan otak Anda untuk melakukan imajinasi sesaat.

Perlu diketahui bahwa melamun memiliki manfaat ilmiah yakni dapat memperkuat kreativita dan membantu merasa lebih terlibat dengan dunia.

 

Reporter: Tasya Stevany

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya