Transaksi Indonesia Industrial Moslem Exhibition Ditargetkan Capai Rp 3 Miliar

Pameran virtual kegiatan ii-Motion 2021 diikuti oleh 138 peserta dari kelompok komoditi makanan dan minuman, fashion, sepatu, tas, perhiasan, kosmetik dan peralatan rumah tangga.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Jun 2021, 16:00 WIB
Diterbitkan 03 Jun 2021, 16:00 WIB
Melihat Kesibukan Pabrik Mukena di Depok
Pekerja menyelesaikan pembuatan mukena di pabrik busana muslim Siti Khadijah di kawasan Limo, Depok, Jawa Barat, Rabu (7/4/2021). Jelang Bulan Ramadan permintaan busana mukena di Siti Khadijah yang dijual dengan harga Rp 500 ribu hingga Rp 3,5 meningkat hingga 100 persen. (merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menargetkan nilai transaksi Indonesia Industrial Moslem Exhibition (II-Motion) 2021 mencapai sebesar Rp3 miliar. Pameran II-Motion sendiri digelar secara virtual pada hari ini 3-5 Juni 2021.

"Target kami Rp 3 miliar tiga hari ini sampai tanggal 5 Juni 2021," kata Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah dan Aneka (IKMA) Kementerian Perindustrian, Gati Wibawaningsih, dalam pembukaan Indonesia Industrial Moslem Exhibition (II-Motion) 2021, Kamis (3/6/2021).

Pameran virtual dalam kegiatan ii-Motion 2021 diikuti oleh 138 peserta yang berasal dari kelompok komoditi makanan dan minuman, fashion, sepatu, tas, perhiasan, kosmetik dan peralatan rumah tangga. Selain itu juga terdapat 1 booth Program Santripreneur, 2 Klinik Konsultasi dan Fasilitasi bagi Industri Kecil dan Menengah (IKM), dan 4 booth Penghargaan IKM.

Pada booth Penghargaan IKM diisi oleh program dan penghargaan yang diselenggarakan oleh Kementerian Perindustrian kepada IKM, yaitu: Indonesia Food Innovation (IFI), Modest Fashion Project (MOFP), Indonesia Fashion and Craft Awards (IFCA), dan Indonesia Good Design Selection (IGDS).

Pada booth Klinik Konsultasi dan Fasilitasi terdapat Klinik Desain Merek dan Kemasan, dan Klinik Kekayaan Intelektual yang akan memberikan informasi dan konsultasi terkait dengan Kekayaan Intelektual dan kemasan bagi produk IKM.

"Saya melihat tidak cukup jualan online tapi juga jual produknya dan mampu menjual dan jual," tandasnya.

Reporter: Dwi Aditya Putra

Sumber: Merdeka.com

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Perluas Pasar

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita. (Foto: Kemenperin)
Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita. (Foto: Kemenperin)

Sebelumnya, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyelenggarakan Indonesia Industrial Moslem Exhibition (ii-Motion). Acara ini untuk mengembangkan industri halal dan fesyen muslim agar bisa lebih berkontribusi terhadap perekonomian nasional.

Penyelenggaraan ii-Motion dilakukan virtual pada hari ini 3-5 Juni 2021. Acara ini dibuka langsung oleh Wakil Presiden, Ma'ruf Amin.

Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan, gelaran ii-Motion dapat membuka dan memperluas jangkauan pemasaran produk muslim Indonesia. Utamanya dalam mendorong pertumbuhan Industri Kecil dan Menengah (IKM) produk muslim.

"Ini juga diharapkan dapat memperkuat citra Indonesia sebagai pemain penting dalam industri halal dunia, serta mendukung upaya Indonesia untuk menjadi produsen produk halal terbesar di dunia," kata Agus dalam pembukaan Indonesia Industrial Moslem Exhibition (ii-Motion), Kamis (3/6/2021)

Menperin Agus melaporlkan, rangkaian kegiatan ii-Motion terdiri dari pameran secara virtual, webinar dan talkshow dengan berbagai tema, demo make up dan hijab, demo barista dan demo masak yang akan berlangsung selama 3 hari penyelenggaraan acara.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya