Liputan6.com, Jakarta Garuda Indonesia memastikan kesiapan armada untik digunakan pemberangkatan haji jemaah asal Indonesia. Meski, maskapai pelat merah ini masih menunggu kepastian dari pemerintah Arab Saudi terkait pembukaan haji dari Indonesia.
Direktur Utama Garuda Indonesia Inrfan Setiaputra memastikan armada yang akan digunakan nantinya dalam keadaan layak dan serviceable. Setidaknya ada dua jenis pesawat yang akan digunakan.
Baca Juga
"Sebagai national flag carrier tentunya Garuda Indonesia berkomitmen untuk senantiasa berada di garda terdepan dalam menghadirkan konektivitas udara ke Tanah Suci bagi calon Jemaah Haji Indonesia melalui layanan penerbangan yang aman dan nyaman," katanya dalam keterangan resmi, Selasa (18/1/2022).
Advertisement
"Termasuk memastikan aspek opersional dan layanan penerbangan Haji utamanya melalui konsistensi penerapan protocol kesehatan pada seluruh lini operasional," imbuh dia.
Lebih lanjut, Irfan menyebut terus melakukan koordinasi intensif dengan otoritas terkait khususnya Kementerian Agama RI. Tujuannya untuk memastikan seluruh persyaratan penerbangan haji dapat terpenuhi. Serta Kementerian Perhubungan RI dalam memastikan pemenuhan aspek airworthiness pada seluruh armada yang akan digunakan dalam penerbangan tersebut.
“Kami juga terus melakukan koordinasi dengan berbagai pemangku kepentingan terkait untuk memastikan kesiapan dan kelancaran perjalanan Haji bagi seluruh calon Jemaah haji Indonesia. Aspek operasional armada untuk penerbangan haji telah kami persiapkan sedini mungkin sejalan dengan komitmen Garuda Indonesia untuk selalu siap sedia memastikan kebutuhan layanan penerbangan haji bagi jamaah haji asal Indonesia dapat terpenuhi dengan baik jika nantinya pelaksanaan kegiatan haji telah dapat dilaksanakan”, papar Irfan.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dua Jenis Pesawat
Irfan menambahkan saat ini Garuda Indonesia telah menyiapkam sejumlah armada wide body untuk melayani penerbangan Haji 2022 diantaranya armada B777-300 ER hingga A330-300. Adapun jenis pesawat ini tentunya akan menyeleraskan dengan kriteria dan kebutuhan yang ditetapkan oleh regulator maupun pemangku kepentingan terkait.
“Lebih lanjut, jumlah armada yang akan digunakan tentunya juga akan kami selaraskan dengan proyeksi kuota jamaah haji Indonesia yang akan yang ditetapkan oleh pemerintah Arab Saudi. Oleh karenanya, kami akan terus melakukan koordinasi dan komunikasi intensif bersama seluruh pemangku kepentingan terkait," katanya
"Guna memastikan Garuda Indonesia senantiasa siap menjalankan mandat sebagai national flag carrier untuk terus berada di garda terdepan dalam memastikan aksesibilitas dan kebutuhan layanan penerbangan haji bagi masyarakat Indonesia dapat terpenuhi dengan optimal," tutup Irfan.
Advertisement