478 Pemda Buka Formasi Guru di Rekrutmen PPPK dan CPNS 2024, Siap-Siap Daftar!

Kementerian PANRB membuka formasi khusus bagi pengadaan tenaga pendidikan (guru) dan kesehatan pada rekrutmen CASN 2024.

oleh Maulandy Rizki Bayu Kencana diperbarui 27 Feb 2024, 10:44 WIB
Diterbitkan 27 Feb 2024, 10:44 WIB
Ragam Ekspresi Para Peserta Tes CPNS
Ekspresi peserta saat mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) berbasis Computer Assisted Test (CAT) untuk CPNS Kementerian Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) di Kantor BKN Regional V, Jakarta, Senin (27/1/2020). Seleksi berlangsung 27-31 Januari 2020. (merdeka.com/Iqbal Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta Pemerintah melalui Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) membuka formasi khusus bagi pengadaan tenaga pendidikan (guru) dan kesehatan pada rekrutmen CASN 2024. Dengan harapan, adanya peningkatan kualitas tenaga pendidik, baik dari jalur calon pegawai negeri sipil (CPNS) maupun pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Menpan RB Abdullah Azwar Anas mengungkapkan, dari total kebutuhan ASN tahun 2024 yang berjumlah 2.302.543 formasi, sebanyak 22 persennya dialokasikan untuk tenaga pendidikan di daerah.

"Dari total kebutuhan ASN nasional, untuk kebutuhan ASN di Pemda telah disiapkan 419.146 atau 22, 45 persen untuk pemenuhan ASN guru di instansi daerah," ujar Anas dalam keterangan tertulis, Selasa (27/2/2024).

Kebutuhan instansi pusat terdiri dari 207.247 CPNS yang akan dibuka untuk lowongan dosen, guru, tenaga kesehatan, dan teknis. Sedangkan 221.936 kebutuhan PPPK akan dibuka lowongan guru, tenaga Kesehatan, serta tenaga teknis.

Sementara untuk kebutuhan instansi daerah sebesar 483.575 CPNS untuk lowongan teknis, serta 1.383.758 kebutuhan PPPK untuk guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis.

Usulan formasi sedianya sudah ditutup pada akhir Januari lalu. Per saat ini, telah masuk usulan dari 478 instansi daerah untuk formasi guru. Sebanyak 169 instansi daerah mengusulkan 22.142 formasi guru CPNS 2024. Sedangkan 155.151 usulan PPPK diajukan oleh 467 instansi daerah.

Namun, pemerintah membuat kebijakan khusus untuk usulan formasi guru. "Kami mengimbau daerah agar mengoptimalkan usulan formasi yang sudah disediakan oleh pemerintah," imbuh Anas.

Adapun sejak 2021, Kementerian PANRB menetapkan formasi guru lebih dari 50 persen dari formasi nasional. Sebagai upaya pemenuhan satu juta guru yang diusulkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Kementerian PANRB berhasil meningkatkan tingkat keterisian formasi Guru menjadi di atas 78 persen dari sebelumnya sekitar 58 persen.

Dari sisi lain, Menteri Anas juga berkomitmen untuk menyelesaikan penataan tenaga non-ASN yang targetnya rampung pada akhir tahun ini. "Penyelesaian tenaga non-ASN ini kami dasarkan pada database yang ada di BKN," tegasnya.

Plt Deputi Bidang SDM Aparatur kementerian PANRB Aba Subagja menjelaskan, Kementerian PANRB membuka ruang lebih untuk usulan guru. Khusus instansi daerah di regional 2 masih bisa mengusulkan kebutuhan guru melalui e-formasi hingga 2 Maret 2024.

"Dengan afirmasi ini, harapannya Kemendikbudristek bisa mengoptimalkan usulan guru, bahkan kalua bisa hingga memenuhi target satu juta guru," kata Aba.

Pendaftaran CPNS 2024 Ditarget Mulai April 2024, Tak Jadi Maret

800 Peserta Ikuti Tes SKD CPNS
Peserta mengikuti proses Tes Standar Kompetensi Dasar (SKD) CPNS di BKN, Jakarta, Kamis (2/9/2021). Sebanyak 800 peserta mengikuti tes yang dibagi dua sesi dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Pemerintah akan membuka 225 ribu formasi CPNS 2024 khusus penempatan di IKN. Lantaran masih menunggu proses pengajuan dari tiap kementerian/lembaga, pendaftaran CPNS target bisa dibuka mulai April 2024.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, seluruh kementerian/lembaga terus melaksanakan rapat koordinasi untuk membuka lebih dari 200 ribu formasi CPNS di pemerintah pusat.

Targetnya, usulan formasi CPNS 2024 khusus IKN itu bisa rampung pada Maret mendatang. Anas bilang, proses verifikasi untuk pengajuan formasi tersebut tak bisa asal agar bisa sesuai dengan arahan presiden.

"Karena kalau enggak nanti arahan presiden nanti talenta digital, dia tetap usulkan tenaga teknis, sehingga nanti kita evaluasi. Ini kita rapat terus dengan kementerian/lembaga terkait, talenta yang akan kita rekrut di rekrutmen CPNS 2024 di Maret nanti," jelasnya di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/2/2024)

."Kedua, kita perlu verifikasi apakah usulan kementerian/lembaga sesuai dengan target prioritas pemerintah. Kalau tidak sesuai, nanti tetap saja kita perlu formasi baru. Jadi sekarang kuncinya di kementerian/lembaga bersama BKN untuk memverifikasi ketepatan usulan formasi yang disiapkan untuk diumumkan di publik," kata Anas.

Langsung Ditempatkan di IKN

Anas memastikan, CPNS yang berada di formasi khusus ini nantinya akan langsung ditempatkan di IKN, baik untuk seleksi sekarang maupun ke depan.

"Jadi kurang lebih 225 ribu totalnya untuk fresh graduate di pemerintah pusat, peruntukannya untuk di IKN. Berarti dari sekarang sejak diumumkan dia sudah untuk IKN. Sehingga ketika suatu saat, tahun depan atau 3 tahun lagi pindah ke IKN, mereka mestinya langsung pindah," imbuhnya.

Meskipun proses pengusulan target rampung Maret, pembukaan formasi CPNS masih tetap bergantung pada kesiapan verifikasi dari masing-masing kementerian/lembaga. Khususnya, yang secara kualifikasi bukan tenaga teknis dan bisa berdampak terhadap peningkatan produktivitas kinerja.

"Targetnya sih Maret, April selesai, bisa dibuka. Berarti ini jauh lebih cepat, biasanya September," pungkas Anas.

Sebelumnya Dibuka Pekan ke-3 Maret

800 Peserta Ikuti Tes SKD CPNS
Peserta memasuki ruangan untuk mengikuti proses Tes Standar Kompetensi Dasar (SKD) CPNS di BKN, Jakarta, Kamis (2/9/2021). Sebanyak 800 peserta mengikuti tes yang dibagi dua sesi dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Pemerintah membuka seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) dalam bentuk CPNS 2024 dan PPPK untuk sekitar 2,3 juta formasi. Secara jadwal, proses pembukaannya akan dimulai pada pertengahan Maret 2024 mendatang.

Plt Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Haryomo Dwi Putranto mengatakan, rekrutmen CPNS 2024 dan sekolah kedinasan rencananya akan dibuka sebanyak tiga periode.

"Periode pertama akan dilaksanakan pengumuman dan seleksi administrasi. Seleksi CPNS dan sekolah dinas yang akan dimulai pada minggu ke-3 bulan maret 2024," jelas Haryomo dalam sesi raker Komisi II DPR RI, Rabu (17/1/2024).Sementara untuk seleksi kompetenis dasar (SKD) CPNS dan seleksi kedinasan bakal dimulai pada pekan keempat bulan mei.

"Setelah seleksi kompetensi dasar akan dilakukan seleksi kompetensi bidang di minggu 1-4 Juli. Sehingga pengumuman periode pertama dilaksanakan minggu ketiga bulan agustus 2024," terang Haryomo.

Selanjutnya, periode kedua seleksi CASN 2024 rencananya akan dilakukan pengumuman dan seleksi administrasi untuk CPNS dan PPPK pada pekan kedua Juli.

"Untuk seleksi kompetensi dasar CPNS dan seleksi kompetensi teknis bagi PPPK periode kedua ini akan dimulai mimggu pertama agustus sampai dengan minggu pertama September," imbuhnya.

 

Infografis Lowongan Besar-besaran CPNS dan PPPK 2019
Infografis Lowongan Besar-besaran CPNS dan PPPK 2019. (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya