Liputan6.com, Jakarta - Tren kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) pada tahun ini terus berlanjut pada 1 Februari 2025. Termasuk di SPBU Shell Indonesia. Seluruh produk BBM miliknya terkena lonjakan harga.
Setelah naik pada 1 Januari 2025, harga BBM Shell Indonesia kembali meroket pada awal Februari ini. Itu terjadi baik untuk produk Shell Super, Shell V-Power, Shell V-Power Diesel, dan Shell V-Power Nitro+.
Advertisement
Baca Juga
Mengutip laman resmi Shell Indonesia, Sabtu (1/2/2025), harga BBM Shell Super naik Rp 420. Jenis BBM dengan nilai oktan 92 (RON 92) ini melonjak dari sebelumnya Rp 12.930 per liter menjadi Rp 13.350 per liter.Â
Advertisement
Pun BBM jenis Shell V-Power (RON 95) mengalami kenaikan harga Rp 290, dari sebelumnya dibanderol Rp 13.650 per liter naik menjadi Rp 13.940 per liter.Â
Di sisi lain, harga BBM jenis Shell V-Power Diesel (CN 51) melambung hingga Rp 880, dari sebelumnya dijual Rp 14.150 per liter menjadi Rp 15.030 per liter.Â
 Begitu juga Shell V-Power Nitro+ yang harganya naik Rp 260, dari sebelumnya dijual Rp 13.850 per liter menjadi Rp 14.110 per liter.Â
Berikut daftar lengkap harga BBM Shell Indonesia Indonesia per 1 Februari 2025:
1. Shell Super: Rp 13.350 per liter (Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur)
2. Shell V-Power: Rp 13.940 per liter (Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur)
3. Shell V-Power Diesel: Rp 15.030 per liter (Jakarta, Banten, Jawa Barat)
4. Shell V-Power Nitro+: Rp 14.110 per liter (Jakarta, Banten, Jawa Barat)
Perbandingan Harga BBM dengan Pertamina
Tak hanya di SPBU swasta, lonjakan harga juga terjadi pada seluruh produk BBM non subsidi milik PT Pertamina (Persero). Penyesuaian dalam bentuk kenaikan harga BBM Pertamina ini berlaku untuk produk Pertamax, Pertamax Turbo, Pertamax Green 95, Dexlite, dan Pertamina Dex.
"Penyesuaian harga BBM ini dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022 sebagai perubahan atas Kepmen No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum," tulis Pertamina dalam pengumuman resminya.Â
Berikut harga terbaru BBM non-subsidi di wilayah DKI Jakarta:
 - Pertamax (RON 92): dari Rp 12.500 per liter naik menjadi Rp 12.900 per liter
- Pertamax Turbo (RON 98): dari Rp 13.700 per liter naik menjadi Rp 14.000 per liter
- Pertamax Green 95 (RON 95): dari Rp 13.400 per liter naik menjadi Rp 13.700 per liter
- Dexlite: dari Rp 13.600 per liter naik menjadi Rp 14.600 per liter
- Pertamina DEX: dari Rp 13.900 per liter naik menjadi Rp 14.800 per liter.
Kenaikan harga BBM Pertamina ini berlaku secara nasional, dengan variasi harga di beberapa wilayah.
Berikut daftar lengkap harga BBM di SPBU Pertamina berlaku 1 Februari 2025:
Â
Â
Â
Advertisement
Daftar Lengkap
Aceh, Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara:
- Pertalite: Rp 10.000
- Pertamax: Rp 12.900
- Pertamax Turbo: Rp 14.000
- Dexlite: Rp 14.600
- Pertamina Dex: Rp 14.800
- Bio Solar: Rp 6.800
Â
Â
Sumatra Utara, Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Jambi, Bangka Belitung, Lampung, Kalimantan, dan Sulawesi:
- Pertalite: Rp 10.000
- Pertamax: Rp 13.200
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 14.950
- Pertamina Dex: Rp 15.150
- Bio Solar: Rp 6.800
Â
Riau, Kepulauan Riau, dan Bengkulu
- Pertalite: Rp 10.000
- Pertamax: Rp 13.500
- Pertamax Turbo: Rp 14.650
- Dexlite: Rp 15.250
- Pertamina Dex: Rp 15.450
- Bio Solar: Rp 6.800
- Maluku dan Maluku Utara
- Pertalite: Rp 10.000
- Pertamax: Rp 13.200
- Dexlite: Rp 14.950
- Bio Solar: Rp 6.800
Â
Papua, Papua Selatan, Papua Pegunungan, Papua Tengah:
 - Pertalite: Rp 10.000
- Pertamax: Rp 13.200
- Pertamax Turbo: Rp 14.350
- Dexlite: Rp 14.950
- Bio Solar: Rp 6.800
- Papua Barat, Papua Barat Daya
- Pertamax: Rp 13.200
- Dexlite: Rp 14.950
- Pertamina Dex: Rp 15.150.