Liputan6.com, Jakarta: Ketua Komisi X DPR RI, Teuku Riefky Harsya mengatakan Kemenpora (Kementerian Pemuda dan Olahraga) harus membenahi sinergi dengan KOI (Komite Olimpiade Indonesia), KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia), dan Satlak Prima (Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas), melihat penurunan prestasi yang dialami kontingen Indonesia di SEA Games tiga edisi belakangan.
"Pencapaian di SEA Games kali ini memang sangat memperihatinkan. Tetapi, kami juga mengapresiasi perjuangan paraĀ atlit yang di tengah keterbatasan dukungan pemerintah," kata Ketua Komisi X, Teuku Riefky Harsya. Dia juga menuturkan meski belum optimalnya fasilitas yang diberikan selama latihan, tim Merah Putih di SEA Games tetap bisa berjuang maksimal.
Kala menjadi tuan rumah SEA Games 2011,Ā Indonesia keluar sebagai juara umum, dengan meraup 182 emas, 151 perak, dan 143 perunggu. Dua tahun kemudian, pencapaian itu merosot jauh, Indonesia berada diposisi keempat klasemen akhir SEA Games 2013 Myanmar, dengan total koleksi medali sebanyak 260Ā terdiri dari 65 emas, 84 perak dan 111 perunggu.
"Terutama untuk menghadapi multi event seperti Olimpiade Brazil 2016 dan ASIAN Games 2018 dimana Indonesia sebagai tuan rumahnya," ujarnya. Oleh karena itu, Komisi X mendesak Kemenpora segera menyelesaian konflik yang terjadi pada cabang-cabang olahraga serta sinergi yang erat antar pemangku kepentingan di olahraga nasional.
"Dan perbaikanĀ program kesejahteraan atlit, juga tidak kalah penting seperti perbaikan tunjangan, asuransi atlit dan program jaminan masa atlit. Selain itu, sarana prasarana latihan atlit juga masih banyak dibawah standar kelayakan," kata politisi Partai Demokrat Dapil Aceh itu lagi.
Hasil SEA Games Singapura 2015 digarisbawahi Komisi X sebab kontingen Merah Putih hanya mendulang 47 emas, 61 perak dan 74 perunggu, yang membuat Indonesia jeblok di peringkat lima.
"Jadi, sangatlah tidak pantas kalau menuntut prestasi atlit dengan dukungan yang minim dari pemerintah," pungkasnya. (Ris/Def)
"Dukungan Minim, Menpora Tak Pantas Tuntut Atlet"
Komisi X desak Menpora lakukan evaluasi dan perbaiki sinergi dengan stakeholder olahraga Indonesia.
diperbarui 19 Jun 2015, 13:50 WIBDiterbitkan 19 Jun 2015, 13:50 WIB
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 Jawa Tengah - DIYAsam Urat Tinggi? Coba Aneka Jus Ini
9 10
Berita Terbaru
Apa Itu Dejavu, Memahami Fenomena Psikologis yang Misterius
Apa Itu Denial: Pengertian, Jenis, Dampak, dan Cara Mengatasinya
Kemkomdigi PerkuatĀ Regulasi untuk Lindungi Anak di Dunia Digital
Jurus Spencers Mealblend Penuhi Kebutuhan Nutrisi Harian
Hasil Thailand Masters 2025: Dejan/Fadia Kalah di Final
Detail Megah Pernikahan Rasyid Rajasa dan Tamara Kalla, Usung Adat Palembang yang Memesona
Menkes Ungkap Penyebab Anak Terlambat Bicara: Habiskan Waktu Melihat Gadget
Artis Pantura Korban Kekerasan Oknum Kades di Cirebon, Begini Kronologinya
4 Restoran Padang Kepemilikan Artis yang Tengah Hits, dari Arief Muhammad hingga Deddy Corbuzier
Tidak Ada Hadits Tentang Berbuka dengan yang Manis, Begini 5 Sunnahnya
Panduan Lengkap Bayar Fidyah untuk Ganti Puasa Ramadhan Tahun Lalu, Niat dan Tata Caranya
Pesona Elegan Manohara Odelia Kembali Mencuri Perhatian setelah Lama Tak Tersorot Kamera