Tabrakan Horor di Tour de France, 20 Pembalap Tumbang

Balapan untuk sementara dihentikan karena insiden ini.

oleh Defri Saefullah diperbarui 06 Jul 2015, 23:26 WIB
Diterbitkan 06 Jul 2015, 23:26 WIB
Fabian Cancelllara
Pembalap sepede asal Swiss, Fabian Cancellara pemegang kaus kuning turut menjadi korban tabrakan horor etape 3 Tour de France (REUTERS/Eric Gaillard)

Liputan6.com, Paris: Tabrakan horor yang terjadi di etape 3 Tour de France membuat kejuaraan balap sepeda terbesar di dunia ini dihentikan untuk sementara. Tabrakan yang terjadi pada Senin (6/7/2015) waktu setempat itu membuat lebih dari 20 pebalap sepeda tumbang.

Tak terkecuali pemimpin sementara atau pemegang jersey kuning, Fabien Cancellara. Kecelakaan terjadi sangat cepat dalam tempo yang kencang karena terjadi di jalanan yang sedang menurun.

Saking kerasnya tabrakan membuat panitia harus menetralisir lokasi selama 10 menit. Ini untuk merawat para pembalap yang tumbang. Tabrakan itu terjadi diduga ketika pembalap Prancis, William Bonnet menyentuh ban belakang Warren Barguil yang berada di depannya. Tabrakan tak terelakan dan membuat tabrakan beruntun karena kecepatan pembalap saat itu sekitar 50 km/jam.
Pembalap sepeda asal Prancis,William Bonet mendapatkan perawatan setelah menjadi korban kecelakaan di etape 3 Tour de France (REUTERS/Eric Gaillard)
Cancellara tampak menjadi korban yang paling parah di insiden itu. Namun, pembalap asal Swiss itu rupanya sempat ngotot ingin melanjutkan lomba meski tampak pusing.

Balapan terpaksa dihentikan karena staf medis terkonsentrasi di lokasi kejadian. Ini membuat balapan tak mungkin dilanjutkan lagi, meski beberapa pembalap sudah banyak yang melaju. Namun setelah 10 menit berselang, balapan dilanjutkan kembali. Joaquim Rodriguez memenangkan etape ini disusul Chris Froome. (Def/Rjp)

Baca Juga:

6 Kekalahan Argentina di Laga Final Sejak 1993

Rossi dan 15 Tahun Karier Kemenangan di MotoGP

Setelah Eto'o dan Ronaldinho, Klub Turki Ini Bidik Messi

2015, Tahun Emas bagi Claudio Bravo

 

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya