Tangan Lebam, Rossi Siap Habis-habisan di Motegi

Rossi masih unggul 14 poin dari Jorge Lorenzo.

oleh Defri Saefullah diperbarui 06 Okt 2015, 16:41 WIB
Diterbitkan 06 Okt 2015, 16:41 WIB
Valentino Rossi
Walau hanya finis kelima, Valentino Rossi berhasil memperlebar selisih poin dengan Jorge Lorenzo yang gagal finis di Sirkuit Misano, Minggu (13/9/2015). (AFP Photo/Vincenzo Pinto)

Liputan6.com, Motegi: Pembalap Movistar Yamaha, Valentino Rossi siap habis-habisan di Moto GP Jepang akhir pekan ini. Meski tangan lebam gara-gara jatuh saat tes ban Michelin pekan lalu,Rossi tak khawatir.

Dia wajib jaga keunggulan dari rival sekaligus rekannya di Yamaha, Jorge Lorenzo. Maklum, Lorenzo memenangkan dua balapan terakhir di Motegi.

Jika kembali kalah, jarak keunggulan 14 poin yang dimiliki Rossi saat ini bakal kembali dikurangi atau bahkan dilewati. "14 poin itu tampaknya banyak tapi faktanya itu sangat sedikit. Karena itu, saya harus beri segalanya di Motegi," tandasnya seperti dikutip crash.net.

"Motegi sirkuit yang saya sukai. Di sini saya raih hasil bagus di masa lalu, tahun lalu juga saya raih hasil bagus tapi Lorenzo lebih cepat dari saya sehingga dia menang. Saya harus habis-habisan karena sisa musim sangat kompetitif. Ada tiga balapan secara beruntun dan tak boleh bikin kesalahan. Pastikan raih hasil terbaik, saya merasa baik," tambahnya.

Rider Movistar Yamaha Jorge Lorenzo mengungguli rekan setimnya, Valentino Rossi, dalam balapan MotoGP 2015 di Sirkuit Aragon, Spanyol, Minggu (27/9/2015). (Liputan6.com/REUTERS/Marcelo del Pozo)

Ada hal yang unik jelang balapan di Motegi nanti. Kebetulan atau tidak, tiga pembalap papan atas yaitu Rossi, Jorge Lorenzo dan Marc Marquez semuanya terjatuh di saat latihan.

Pantas ditunggu siapa yang paling terpengaruh dengan cedera. Lorenzo mengalami masalah dengan otot ligamen yang terkilir, meski klaim tetap membalap tanpa masalah. Ini tentu bisa dimanfaatkan Rossi dengan optimal.

Lorenzo sudah menjadi juara di Motegi pada dua musim terakhir. Sedangkan Rossi sudah tak menjadi juara di Jepang sejak 2008. (Def/RCo)

Baca Juga:

Carrick Buka Penyebab MU Dibantai Arsenal

Nasib Sial Hampiri Lorenzo Jelang MotoGP Jepang

Tak Bisa Masak, Rooney dan Istrinya Bangun Dapur Rp 3,3 Miliar

Komentar Ronaldo Usai Cetak Sejarah di Madrid

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya