Vinales Lewati Rekor Legenda MotoGP Suzuki

Sukses ini jadi kado terindah Vinales lantaran musim depan bakal hengkang ke Yamaha.

oleh Liputan6 diperbarui 01 Nov 2016, 10:50 WIB
Diterbitkan 01 Nov 2016, 10:50 WIB
Maverick Vinales
Maverick Vinales bakal hengkang ke Yamaha, musim depan.(AP Photo/Shizuo Kambayashi)

Liputan6.com, Sepang - Maverick Vinales memang gagal mengamankan podium saat mengaspal di Sirkuit Internasional Sepang, dalam gelaran MotoGP Malaysia, Minggu (31/10/2016). Namun, posisi keenam sudah cukup buat pembalap Suzuki Ecstar itu untuk melengserkan catatan John Hopkins.

Hopkins merupakan mantan pembalap yang pernah membela tim Suzuki pada 2003-2007. Pria asal Negeri Paman Sam itu awalnya merupakan salah satu pembalap di kelas 1000cc yang sukses meraup poin tertinggi buat Suzuki, yakni 189 angka pada 2007 lalu.

Seiring waktu, rekor yang dipegang Hopkins selama sembilan tahun akhirnya berhasil dirusak Vinales. Pemilik nomor 25 itu sukses melampaui torehan poin seniornya setelah sukses menempati urutan keenam di MotoGP Malaysia. Vinales mencatatkan waktu 42 menit 50.265 detik.

Vinales secara total mengumpulkan 191 poin dari 17 balapan yang sudah dijalaninya di musim ini. Tapi ia mengaku sebenarnya balapan bisa saja jauh lebih buruk jika ia tidak mampu mengendalikan ban dengan baik selama balapan basah seri 17 kemarin.

"Saya tidak tahu apa yang terjadi dengan motor, karena saya tidak bisa melaju dengan kecepatan yang ideal," beber Vinales, seperti dikutip Speedweek, Selasa (1/11/2016). "Padahal selama akhir pekan saya bekerja untuk memahami perangkat elektronik sebagaimana mestinya."

Cukup Puas

Vinales menambahkan, "Tapi dengan keberadaan saya di urutan keenam, itu membuat saya cukup puas. Sebab itu bisa saja jauh lebih buruk dari itu."

Keberhasilan itu menjadi kado terindah buat pembalap Spanyol berusia 21 tahun tersebut. Pasalnya, musim depan Vinales sudah tak lagi menjadi joki Suzuki lantaran ia telah di kontrak oleh Movistar Yamaha selama dua tahun depan.

(David Permana)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya