Bos Ducati Ingin Lorenzo Kendarai Desmosedici GP17, tapi...

Proses pengujian motor Desmosedici GP16 atau GP17 di Valencia oleh Lorenzo sempat menjadi topik hangat Ducati dengan Yamaha.

oleh Liputan6 diperbarui 04 Nov 2016, 11:30 WIB
Diterbitkan 04 Nov 2016, 11:30 WIB
Jorge Lorenzo
Jorge Lorenzo bersiap-siap bergabung dengan Ducati, musim depan. (AP Photo/Vincent Thian)

Liputan6.com, Valencia - Ducati membantah kabar yang menyebut Jorge Lorenzo akan menggunakan motor Desmosedici GP17 saat menjalani tes pramusim pertama di MotoGP Valencia pada 15 November 2016. Luigi Gigi Dall'igna, General Manager Ducati, menyebut, mereka memang tertarik melihat X-Fuera menunggangi motor baru tim Pabrikan Italia itu, namun masih ada beberapa hari untuk memutuskan.

"Tidak, secara logis dia (Lorenzo) segera menggunakan GP17. Maunya saya dia segera menunggangi motor baru Ducati, tapi untuk keputusan akhir soal itu belum ada," beber Dall'igna, Kamis (3/11/2016).

Proses pengujian motor Desmosedici GP16 atau GP17 di Valencia sempat menjadi topik hangat tim Ducati dengan Movistar Yamaha, tim Lorenzo, saat ini. Ini terjadi lantaran tim Garpu Tala menolak untuk melepas Lorenzo sebelum kontraknya dengan mereka berakhir Desember mendatang.

Namun, seiring waktu, Yamaha menyerah. Mereka akan memberi kesempatan kepada Lorenzo untuk berada di garasi Ducati pertama kalinya setelah seri terakhir di MotoGP Valencia, 13 November mendatang, selesai.

Dua Hari Penting

Mengingat pengujian tinggal menyisakan beberapa hari lagi, persiapan apa yang akan dilakukan Dall'igna dkk di garasi Ducati?  "Hasilnya tentu tak siapa pun tahu saat ini. Namun itu merupakan dua hari penting bagi kami, mungkin rasanya seperti ketika kami membawa GP15 tes untuk pertama kalinya. Kalau nantinya Jorge terjatuh saat menguji Desmosedici dalam beberapa putaran awal tes di Valencia," ujar Dall'igna.

Dia menambahkan, "Maka saya bisa berbicara kalau kurang lebih itu mirip dengan pertama kali GP15 menjalani tes. Tapi kemungkinan itu akan memberi tahu saya bahwa motor kami memiliki kekuatan dan juga kelemahan ketimbang yang sebelumnya. Kami pastinya akan memprioritaskan apa yang dibutuhkan untuk meningkatkan performanya."

(David Permana)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya