Persipura Alami Krisis Bek

Persipura ditinggal bek tengah Dominggus Fakdawer kulang lebih satu bulan untuk pemulihan cedera lutut.

oleh Liputan6.com diperbarui 24 Jun 2017, 16:07 WIB
Diterbitkan 24 Jun 2017, 16:07 WIB
Dominggus Fakdawer
Bek tengah Persipura Jayapura Dominggus Fakdawer harus menepi kurang lebih satu bulan untuk pemulihan cedera lutut. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Liputan6.com, Jayapura - Persipura Jayapura kehilangan Dominggus Fakdawer untuk waktu yang cukup lama. Bek tengah 27 tahun itu harus menepi kurang lebih satu bulan untuk pemulihan cedera lutut. Bagi tim Mutiara Hitam, absennya Dominggus tentu menjadi pukulan telak.

Sepeninggal bek asal Kamerun, Bio Paulin, yang pindah ke Sriwijaya FC, lini pertahanan Persipura terlihat keropos. Duet Ricardo Salampessy dan Dominggus Fakdawer jadi opsi utama menjaga kekokohan sentral pertahanan.

Absennya Dominggus dikhawatirkan bakal membawa efek domino kian bermasalahnya poros belakang Persipura. Tim asuhan Wanderley Machoda da Silva tersebut saat ini tengah berjuang keras merapatkan jarak dengan PSM Makassar dan Madura United yang ada di jajaran teratas klasemen Liga 1 2017.

Boaz Solossa dkk. saat ini ada di posisi empat klasemen dengan koleksi 16 poin hasil 11 kali pertandingan, tertinggal tujuh angka dari PSM yang jadi penguasa klasemen.

Agustinus Heatubun, dokter tim Persipura menginformasikan bahwa kondisi cedera yang dialami Dominggus cukup berat, sehingga membutuhkan waktu satu bulan ke depan untuk bisa pulih.

Dominggus alami cedera, meniscus di lutut. Ia perlu istirahat selama sebulan ke depan. Ada sedikit pembekakan di lututnya.“Dominggus masih cedera dan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk istirahat, paling tidak sekitar sebulan lebih,” terang dokter Ongky, sapaan akrab Agustinus.

Agustinus membeberkan kalau bek lainnya, Yohanes Tjoe, sudah sembuh dari cederanya. Ia jadi opsi menutupi lubang yang ditinggalkan Dominggus bersama kompatriotnya, Muhamad Tahir. Namun, Yohanes punya pekerjaan rumah mengembalikan kondisi fisik setelah lama tak bermain.

“Untuk Dominggus sendiri harus ada pemeriksaan MRI. Sebenarnya sudah harus, tetapi kakinya masih bengkak, sehingga tidak bisa dapat apa-apa. Mudah-mudahan seperti Izack Wanggai, bisa istirahat satu bulan, tergantung pemulihan kondisinya,” ungkap Ongky.

MRI (Magnetic Resonance Imaging) adalah pemeriksaan akurat dengan alat canggih. MRI dalam dunia kedokteran adalah prosedur diagnostik mutakhir untuk memeriksa dan mendeteksi kelainan organ di dalam tubuh dengan menggunakan medan magnet dan gelombang frekuensi radio tanpa radiasi sinar X atau bahan radioaktif.

Spesialis Orthopedi dr Berlianto SpOT, mengatakan meniscus dalam istilah medis adalah bantalan sendi lutut berbentuk seperti cincin dan berfungsi sebagai penahan benturan. Cedera pada struktur ini sangat sering terjadi dan sebagian besar karena olahraga. Biasanya berupa cedera saat lutut terpuntir (twisted knee) mendadak.

Persipura Jayapura sendiri bakal menjajal kekuatan Mitra Kukar di Stadion Mandala, Jayapura, pada 1 Juli 2017 mendatang.

(Artikel asli ditulis oleh Ario Yosia/diedit Ario Yosia/Bola.com)

Simak video menarik berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya