Sanksi Berakhir, Fans Persib Diminta Jangan Mudah Terprovokasi

Persib Bandung akan menjamu Persela Lamongan dalam lanjutan Liga 1.

oleh Kukuh Saokani diperbarui 12 Jul 2017, 14:50 WIB
Diterbitkan 12 Jul 2017, 14:50 WIB
20170605-Kalah Dari Bhayangkara FC, Suporter Persib Luapkan Kekecewaan-Tebe
Suporter tim Maung Bandung berteriak memberi semangat usai menyaksikan laga Bhayangkara FC melawan Persib di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (4/6). Persib kalah 0-2 dari Bhayangkara FC. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Bandung-- Sanksi PSSI kepada pendukung Persib Bandung sudah berakhir. Setelah tiga laga tanpa atribut, Bobotoh sudah bebas berkreasi saat mendukung Persib menghadapi Persela Lamongan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Rabu (12/7/2017). 

"Sudah bisa dan bobotoh boleh pakai atribut lagi saat di Stadion," kata Media Officer Persib Bandung, Irfan Suryadiredja saat dihubungi Liputan6.com, Rabu (12/7/2017).

Irfan menjelaskan sanksi sebelumnya diharapkan bisa memberikan pelajaran untuk bobotoh agar tidak melakukan hal yang sama dan berlaku tertib.

Selain itu, dirinya semakin optimis para bobotoh bakal memadati Stadion yang berada di kawasan Gedebage tersebut meski skuat Maung Bandung bermain saat weekday.

"Kita cetak setengah dari kapasitas stadion (sekitar 19 ribu tiket) karena memang kalau weekday agak menurun tapi kita tetap optimis bobotoh bakal tetap hadir," ucapnya.

Lebih lanjut Irfan mengimbau bobotoh tidak melakukan aksi yang merugikan. Sebab saat Persib bertemu PSM masih terdapat pelemparan meski diprovokasi pemain lawan.

"Kita imbau bobotoh jangan terprovokasi kita tahu bobotoh memang selalu memberikan dukungan terbaiknya buat Persib. Kalau dari keamanan sesuai prosedur termasuk soal sweeping botol, flare dan kembang api," jelas dia. *

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya