Owen Anggap Neymar Pantas Dapat Kartu Merah

Neymar melakukan diving yang tidak diganjar kartu kuning wasit Gianluca Rocchi pada laga Real Madrid kontra Paris Saint-Germain.

oleh Juprianto Alexander Sianipar diperbarui 15 Feb 2018, 19:18 WIB
Diterbitkan 15 Feb 2018, 19:18 WIB
Neymar
Striker Paris Saint-Germain Neymar (kiri) mendapat kartu kuning pada leg pertama 16 besar Liga Champions melawan Real Madrid. (AP/Francesco Seco)

Madrid - Mantan pemain Real Madrid, Michael Owen,Ā menilaiĀ Neymar layak menerima kartu merah saat Paris Saint-Germain takluk 1-3 dari Real Madrid pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions 2017-2018 di Santiago Bernabeu, Rabu (14/2018) atau Kamis (15/2/2018) dini hari WIB.

Komentar itu dilontarkan Owen setelah melihat Neymar berpura-pura jatuh saat berduel dengan gelandang Real Madrid, Casemiro. Dalam tayangan ulang terlihat tidak ada kontak antara Neymar dan Casemiro yang merupakan kompatriotnya di timnas Brasil.

Namun wasit yang memimpin pertandingan, Gianluca Rocchi, tidak memberikan kartu kuning kepada Neymar meski memberikan tendangan bebas untuk Real Madrid. Sebelum aksi diving itu, Neymar sudah mendapatkan kartu kuning karena melanggar bek Real Madrid, Nacho Fernandez.

"Beberapa pemain beruntung tetap berada di lapangan," ujar Owen kepada BT Sport. "Neymar, diving yang jelas, wasit melihatnya dan tidak memiliki keberanian untuk mengeluarkannya," kata Owen melanjutkan.

Mantan manajer Swansea City, Paul Clement, juga sepakat dengan Owen. Menurutnya diving yang dilakukan Neymar sudah sepantasnya mendapatkan hukuman. "Sesuai dengan regulasi yang ada, itu merupakan kartu kuning kedua," tukasnya.

Neymar gagal menampilkan performa terbaiknya pada laga kontra Real Madrid. Mantan pemain Barcelona hanya melepaskan dua tembakan ke arah gawang Real Madrid sepanjang pertandingan.

Sumber: Daily Mail

Saksikan cuplikan pertandingan dari Liga Inggris, La Liga, Liga Champions, dan Liga Europa, dengan kualitas HD di sini

Ā 

Ā 

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya