Liputan6.com, Bandung - Pelatih Mitra Kukar, Rafael Berges, mengakui ketangguhan Persib Bandung dalam lanjutan Go-Jek Liga 1 bersam Bukalapak, di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (8/4/2018). Dalam duel ini, Naga Mekes dipaksa menyerah 0-2 oleh tim tuan rumah.
Sepanjang 90 menit, anak asuhnya gagal menunjukan kualitasnya. Bahkan taktik yang ingin diterapkan tidak berjalan sesuai dengan harapan. Sebaliknya tuan rumah Persib mampu bermain disiplin dan mematikan gerak para pemain tim berjuluk Naga Mekes.
Advertisement
Baca Juga
"Opini saya soal pertandingan tadi, saya pikir Persib Bandung memang bermain lebih baik daripada Mitra Kukar. Persib lebih kompetitif dan bekerja lebih keras di pertandingan. Dua tim bertanding dan satu tim yang bermain lebih baik yang menang," kata Berges usai laga.
"Hari ini kami memang tidak bermain dengan bagus dan kami tadi tidak menunjukan diri sebagai tim yang kompetitif," ujar Berges menambahkan.
Simpan Pemain
Disinggung keputusan memainkan Septian David Maulana pada babak kedua, pelatih asal Spanyol itu menegaskan itu murni karena taktik. Dia menyimpan bintang Timnas Indonesia U-23 untuk mengubah situasi jika skema yang dijalankan tidak sesuai dengan rencana.
"Dalam pikiran saya, kami menerima pressing dengan intensitas yang tinggi dari Persib dan Mitra tidak punya banyak ruang dan pada kesempatan ini David punya kemampuan untuk mengubah situasi itu tapi ketika David masuk Persib sudah unggul dan sulit untuk dia membuat perbedaan," katanya.
Advertisement