Jakarta - Beberapa peserta Shopee Liga 1 2019 harus menjadi musafir pada kompetisi tahun ini. Mereka tidak bisa tampil di rumah sendiri karena stadion kebanggaan tidak lolos verifikasi atau sedang direnovasi.
Peserta yang sudah dipastikan akan mengungsi ke daerah lain adalah Kalteng Putra. Tim promosi tersebut belum dapat memakai markasnya, Stadion Tuah Pahoe untuk Shopee Liga 1.
Advertisement
Baca Juga
Venue berkapasitas 15 ribu penonton itu sedang mengalami pemugaran sehingga Kalteng Putra berencana untuk memakai Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta sebagai homebase sementara.
"Bantul kami siapkan sebagai alternatif jika saat kompetisi mulai ternyata pengerjaan stadion belum selesai. Sehingga nanti tinggal jalan saja," ujar CEO Kalteng Putra, Agustiar Sabran pada Februari 2019.
Bak gayung bersambut, keinginan Kalteng Putra bermarkas di Sultan Agung mendapatkan sambutan dari Pemerintah Kabupaten Bantul. Kandang dari peserta Liga 3, Persiba Bantul itu telah lolos verifikasi dari PT Liga Indonesia Baru (LIB).
"Pada prinsipnya, Pak Bupati memberikan izin dan tidak keberatan Kalteng Putra bermarkas di SSA pada Liga 1 musim ini," kata Kepala Seksi Sarana dan Prasarana, Bidang Olahraga, Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Bantul, Bagus Nur Edy Wijaya, Maret 2019.
"Dalam proses verifikasi kemarin, semua fasilitas yang ada di Stadion ditinjau tim dari PT LIB yang ditugaskan untuk melakukan penilaian," kata Bagus, April 2019.
PT Liga Indonesia Baru dan Shopee akan menggelar konferensi pers peluncuran Shopee Liga 1Â pada Senin (13/5/2019). Konferensi pers tersebut bisa dinikmati secara publik melalui Live Shopee Apps dan Vidio.com.
Shopee Liga 1 2019Â akan diikuti 18 klub peserta. Laga perdana Shopee Liga 1Â akan mempertandingkan laga juara Liga 2 2018, PSS Sleman, menghadapi pemenang Piala Presiden 2019, Arema FC, yang akan digelar di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Rabu (15/5/2019) pukul 20.30 WIB.
Pertandingan pembuka Shopee Liga 1 2019Â itu bisa disaksikan secara langsung dan eksklusif di Indosiar dan melalui Vidio.com.
Sebagai catatan, seluruh laga di Shopee Liga 1, berjumlah 306 pertandingan, akan disiarkan di Indosiar, O Channel, dan melalui live streaming di Vidio.com.
Persipura Dapat Angin Segar
Angin segar mengarah ke Persipura Jayapura. Tim berjuluk Mutiara Hitam itu tak jadi menemani Kalteng Putra sebagai tim musafir. Sebab, renovasi Stadion Mandala untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua 2020 belum menemui kejelasan.
Oleh sebab itu, Persipura masih dapat berkandang di Mandala hingga proses pemugaran dimulai. Stadion yang mampu menampung 30 ribu penonton itu juga dinyatakan layak oleh Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI).
"Hasil verifikasi BOPI, Stadion Mandala dinyatakan lolos verifikasi tetapi dengan catatan," tutur Asisten Manajer Persipura, Ridwan Madubun.
Apabila nantinya Persipura terusir, manajemen telah menyiapkan pengganti. Adalah Stadion Gajayana, Malang, yang menjadi opsi pertama Mutiara Hitam.
"Untuk beberapa laga kandang ke depan masih bisa di Stadion Mandala. Jika waktu renovasi tiba pilihan lain kami sudah mempersiapkan pindah ke Malang di Stadion Gajayana. Tetapi itu baru perencanaan, ya," ujar Ridwan Manubun.
Advertisement
Barito Putera Menyusul
Barito Putera akan menyusul Kalteng Putra sebagai klub musafir. Dalam waktu dekat, Stadion 17 Mei, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, bakal dipugar.
"Akhir Juni 2019 sudah bisa dikerjakan," kata Kepala Dispora Kalimantan Selatan, Hermansyah. "Rehab awal ini bangunan tribun VIP. Selain tribun, pagar akan kami rendahkan sehingga penonton lebih leluasa menonton pertandingan," tuturnya.
Barito telah memilih Stadion Demang Lehman, Martapura, sebagai alternatif markas untuk Liga 1 2019. "Hal ini sama seperti suporter mereka (Martapura FC) yang tentu ingin melihat Barito Putera bermain di sini. Pilihan realistisnya adalah Stadion Demang Lehman," terang Manajer Barito Putera, Hasnuryadi Sulaiman.
PSIS Makin Nyaman
Sepanjang musim lalu, PSIS Semarang menjadi tim musafir permanen. Tim berjulukan Mahesa Jenar itu memakai Stadion Stadion dr. H. Moch Soebroto sebagai markas tetap menyusul belum tuntasnya renovasi Stadion Jatidiri.
Untuk Liga 1 2019, PSIS masih bermarkas di Moch Soebroto. Untungnya, jarak dari Semarang ke Magelang tidak terlalu jauh untuk mengakomodir pendukung Mahesa Jenar.
"Secara umum progres pembangunan Stadion Jatidiri sudah lebih dari 90 persen," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Jawa Tengah Urip Sihabuddin.
Advertisement
Persija Was-was
Bayang-bayang tim musafir yang melekat ke Persija dalam beberapa tahun belakangan belum pudar. Tim ibu kota masih saja berlaber klub nomaden.
Musim lalu misalnya. Persija beberapa kali terpaksa bermarkas di Stadion Sultan Agung lantaran sejumlah stadion di seputaran ibu kota dalam renovasi menyambut Asian Games 2019. Menatap musim depan, tim berjulukan Macan Kemayoran ini optimistis dapat selalu bermarkas di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) atau paling tidak, di wilayah Jabodetabek.
"Ya sebagian besar di SUGBK, selain itu di Stadion Patriot," imbuh CEO Persija, Ferry Paulus.
Â
Sumber: Bola.com