Timnas Singapura Resmi Ditangani Pelatih Asal Jepang

Setelah beberapa bulan terakhir intens melakukan pencarian pelatih kepala untuk Timnas Singapura senior, FAS akhirnya menjatuhkan pilihan pada pelatih asal Jepang, Tatsuma Yoshida.

oleh Aning Jati diperbarui 30 Mei 2019, 21:15 WIB
Diterbitkan 30 Mei 2019, 21:15 WIB
Tatsuma Yoshida
Tatsuma Yoshida, pelatih asal Jepang resmi melatih Timnas Singapura. (Bola.com/Dok. FAS)

Singapore - Tatsuma Yoshida resmi dikenalkan sebagai pelatih timnas Singapura pada Kamis (30/5/2019) di Singapura. Keputusan ini mengakhiri pencarian intens selama berbulan-bulan oleh Federasi Sepak Bola Singapura (FAS).

Pelatih 44 tahun itu dikontrak selama dua tahun dengan opsi perpanjangan dua tahun lagi. Ia akan mulai bertugas membesut The Lions dalam dua laga uji coba internasional sesuai matchday FIFA, melawan Kepulauan Solomon (8/6/2019) dan Myanmar (11/6/2019).

Tatsuma Yoshida merupakan pelatih pertama asal Jepang sepanjang sejarah perekrutan FAS untuk menangani timnas Singapura senior.

"Saya senang menduduki jabatan ini. Saya merasa kesempatan ini merupakan tantangan bagus dan peluang besar buat saya dan saya meyakini kemampuan saya. Saya juga menyadari ini bukan tugas yang ringan, namun saya percaya pada potensi sepak bola Singapura harus mencapai ketinggian baru dan kesuksesan dalam pentas sepak bola internasional, dan saya tak sabar memulai perjalanan ini dengan pemain dan suporter," tutur Yoshida.

Sebagai pelatih kepala timnas Singapura senior, Tatsuma Yoshida juga harus bersinergi dengan pelatih di level timnas lain, semisal Fandi Ahmad di timnas U-23/U-22 serta Direktur Teknik Timnas, Joseph Palatsides.

 

Peringkat Singapura

Piala AFF 2018 : Latihan Timnas Singapura
Pelatih Singapura, Fandi Ahmad, saat menggelar sesi latihan jelang laga Piala AFF di Stadion Nasional Singapura, Kamis (8/11). Singapura akan melawan Indonesia. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Sekilas mengenai Joseph Palatsides, sebelum terjun di dunia kepelatihan, ia merupakan gelandang semasa aktif bermain. Ia pernah jadi direktur akademi di klub raksasa Jepang, Kashiwa Reysol, yang merupakan klub kampung halamannya, pada 2003. Pada 2011 ia menjadi direktur olahraga di klub itu.

Keberadaannya hingga menduduki kursi panas pelatih Timnas Singapura satu di antaranya berkat rekomendasi Asosiasi Sepak Bola Jepang (JFA), dan disambut hangat Sekjen FAS, Yazeen Buhar.

Pelatih Timnas Singapura U-22, Fandi Ahmad, juga sudah mengenal sosoknya sebelum akhirnya dipatenkan jadi pelatih kepala Timnas Singapura senior.

Sebagai catatan, timnas Singapura kini berada di peringkat ke-160 ranking FIFA per 4 April 2019, atau hanya satu setrip di bawah peringkat Timnas Indonesia (159).

Sumber: Bola.com

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya