Jakarta - Oknum suporter menjadi tersangka perusakan mobil pelatih Persija Jakarta Julio Banuelos. Manajemen pun menyayangkan insiden ini dan berniat mencari pelaku.
Peristiwa terjadi setelah pertandingan pekan ke-13 Shopee Liga 1 2019 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (10/8/2019). Oknum The Jakmania tersebut diduga kesal lantaran Banuelos masih gagal mengeluarkan Persija dari jurang degradasi.
Terlebih, hasil 1-1 melawan Bhayangkara FC adalah raihan imbang yang ketiga kalinya secara beruntun bagi tim ibu kota ketika bermain di kandang.
Advertisement
"Iya benar (ada perusakan terhadap mobil Banuelos). Sudah kelewatan ini. Tidak ada suporter yang ingin menyakiti timnya sendiri," ujar Diky Budi Ramadhan, Sekretaris Umum (Sekum) Pengurus Pusat (PP) The Jakmania, kepada Bola.com, Minggu (11/8/2019).
Menurut informasi yang diterima, Diky mengatakan, mobil Banuelos menjadi bulan-bulanan oknum suporter saat berusaha meninggalkan Stadion Patriot. Kebetulan ketika itu, sekumpulan massa The Jakmania masih belum pulang lantaran menunggu bus yang mengangkut Ismed Sofyan dan kawan-kawan keluar dari stadion.
"Kabarnya saat mobil keluar Stadion Patriot. Jelas akan kami tindak tegas," kata Diky.
Sebelum kabar rusaknya mobil Banuelos beredar, The Jakmania sempat berdemo saat skuat Persija beranjak pulang. Bus yang ditumpangi tim berjulukan Macan Kemayoran ini sempat diadang sejumlah suporter.
Kritik yang Kebablasan
Diky menerangkan PP The Jakmania tidak akan tinggal diam dengan kejadian ini. Pihaknya bakal mencari pelaku perusakan terhadap mobil tersebut.
"Kami akan cari tahu siapa yang melakukan perusakan itu, karena tidak begitu caranya (memprotes)," imbuh Diky.
"Hal yang kebablasan. Kritik emosi bukan seperti itu caranya. The Jakmania harusnya lebih pintar," tuturnya.
Â
Sumber: Bola.com
Advertisement