Presiden La Liga Isyaratkan Kompetisi Kembali Dimulai 11 Juni

La Liga musim ini berhenti sejak pertengahan Maret akibat pandemi virus Corona. Para peserta menyisakan 11 pertandingan untuk menyelesaikan kompetisi.

oleh Harley Ikhsan diperbarui 25 Mei 2020, 17:50 WIB
Diterbitkan 25 Mei 2020, 17:50 WIB
Javier Tebas
Presiden La Liga Javier Tebas. (AFP PHOTO/ JAVIER SORIANO)

Liputan6.com, Madrid - Presiden La Liga Javier Tebas berharap kompetisi 2019/2020 dapat dimulai pada 11 Juni lewat derby Sevilla. Dia mengungkapkan pihaknya bakal memberikan keputusan resmi dalam beberapa hari ke depan.

"Ada kemungkinan kita dapat menghadirkan pertandingan pertama pada 11 Juni. Real Betis dan Sevilla bermain secara eksklusif untuk seluruh Spanyol, sebagai penghargaan dan untuk mengenang apa yang telah terjadi," ungkap Tebas dilansir Movistar Plus.

La Liga musim ini berhenti sejak pertengahan Maret akibat pandemi virus Corona. Para peserta menyisakan 11 pertandingan untuk menyelesaikan kompetisi.

Sebelumnya Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez mengumumkan La Liga dapat berlanjut mulai Sabtu (8/6/2020). Semua laga berlangsung tanpa penonton.

"Pembukaan kembali kompetisi olahraga profesional utama, dan khususnya La Liga, diizinkan mulai pekan 8 Juni," kata Sanchez pada konferensi pers.

Peringatan ke Pemain

Javier Tebas
Presiden La Liga, Javier Tebas. (SportelAsia)

Tebas juga mengingatkan pemain sepak bola agar bertanggung jawab untuk membantu menghentikan penyebaran virus Corona. Dia memberikan pernyataan setelah empat pemain Sevilla melanggar aturan pemerintah Spanyol terkait pertemuan sosial.

Trio Argentina yakni Ever Banega, Lucas Ocampos dan Franco Vazquez serta striker Belanda Luuk de Jong dikabarkan berada di sebuah pesta bersama delapan orang lainnya akhir pekan ini. Spanyol telah melonggarkan lockdown, tapi pertemuan lebih dari 10 orang masih tidak diizinkan.

"Pemain adalah contoh bagi masyarakat dan harus berhati-hati dengan tindakan mereka. Saya meminta semua pemain untuk tidak bertindak seperti ini. Kita harus sangat berhati-hati karena banyak pekerjaan orang dipertaruhkan," kata Tebas.

"Keamanan dijamin di tempat latihan dan pertandingan. Namun saya khawatir tentang tempat dan pesta seperti ini," tambahnya.

Pemain Sevilla tersebut sudah membuat pernyataan minta maaf. Namun, pihak klub tidak mengumumkan apakah ada tindakan disipliner.

Kembali Berlatih

Menjelang kembali bergulirnya kompetisi, klub sudah mulai berlatih dalam kelompok kecil. Juara bertahan Barcelona memimpin klasemen sementara, unggul dua poin dari Real Madrid.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya