Hindari Kejenuhan, Persib Bandung Kurangi Intensitas Latihan

Pelatih fisik Persib Bandung Yaya Sunarya mengungkap pemain hanya memiliki jadwal latihan tiga kali dalam seminggu.

oleh Liputan6.com diperbarui 25 Okt 2020, 22:30 WIB
Diterbitkan 25 Okt 2020, 22:30 WIB
Yaya Sunarya
Pelatih fisik Persib Bandung Yaya Sunarya memberikan instruksi latihan kepada para penggawa Maung Bandung dalam sesi latihan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Senin (31/8/2020). (Foto: MO Persib Bandung)

Liputan6.com, Bandung - Pelatih fisik Persib Bandung Yaya Sunarya mengaku mengurangi jadwal latihan skuat. Kebijakan ini bertujuan supaya para pemain tidak terganggu kondisi psikisnya.

“Saat ini para pemain hanya berlatih setiap hari Senin, Selasa dan Rabu, sisanya mereka diliburkan dan bebas beraktivitas. Hal ini dilakukan agar kondisi psikis para pemain tidak terganggu,” ujar Yaya dikutip dari Persib TV, Minggu (25/10/2020).

“Dengan diberi waktu libur secara berurutan, mereka bisa mengatur waktu pribadi bersama keluarga atau teman untuk melepas penat. Sehingga yang bugar bukan hanya fisik, melainkan psikisnya,” tambahnya.

Lebih lanjut, Yaya mengungkap keputusan ini diambil setelah kompetisi tidak jadi bergulir pada Oktober lalu. Pasalnya, ada beberapa pemain Persib yang terganggu kondisi psikologisnya akibat kompetisi kembali mandek.

Saksikan Video Persib Bandung Berikut Ini


Sulit Ditebak

Persib latihan di Stadion Arcamanik
Pelatih fisik Persib Yaya Sunarya memimpin sesi latihan lari para penggawa Maung Bandung. (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Menanggapi belum jelasnya kompetisi musim ini, Yaya mengatakan sangat sulit untuk menebaknya. Pasalnya, pihak PSSI pun tidak bisa memastikan kapan untuk digelar.

“Kompetisi mandek sejak bukan Maret akibat pandemi, setelah itu ada indikasi bulan Juli bakal bergulir, tapi gagal. Kemudian, Oktober sudah dipastikan jalan, tetapi gagal lagi,” paparnya.

Dengan situasi yang serba tidak jelas, ia mengaku tim pelatih harus memutar otak untuk merencanakan program latihan sebaik mungkin.

“Kita berusaha sebaik mungkin untuk menyesuaikan jadwal yang ada. Kami berharap ada kejelasan ke depan,” tuturnya.


Kecewa

Dhika Bayangkara
Penjaga gawang anyar Persib Bandung Dhika Anggara. (Liputan6.com/Huyogo Simbolon)

Dalam kesempatan yang sama, penjaga gawang Persib Dhika Bayangkara mengungkapkan kekecewaannya terkait kompetisi. Ia mengaku sempat kecewa dan tidak percaya bahwa kompetisi tidak jadi bergulir.

“Pas dapat kabar kalau kompetisi ditunda, saya langsung kecewa disitu. Banyak teman-teman yang juga merasakan hal serupa,” katanya.

Kini, ia hanya bisa berharap kompetisi bisa lanjut bergulir. Sebab, kompetisi Liga Indonesia sangat penting demi kemajuan sepak bola di Indonesia.

 

Penulis

Dzaky Nurcahyo

Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya