Pertandingan All England 2021 Ditunda karena 3 Negara Peserta Terindikasi Covid-19

BWF menunda jadwal pertandingan selama lima jam. Hal tersebut dikarenakan masih menunggu hasil Swab PCR dari beberapa atlet maupun pelatih yang terindikasi Covid-19.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 17 Mar 2021, 09:30 WIB
Diterbitkan 17 Mar 2021, 09:30 WIB
Logo All England
All England. (All England)

Liputan6.com, Birmingham - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) dan Bulu Tangkis Inggris mengonfirmasi sebagian besar hasil tes Covid-19 tim peserta Yonex All England 2021 dianggap tidak meyakinkan. Karena itu, tes ulang akan dilakukan.

Informasi yang didapat Liputan6.com dari Humas PBSI, hasil manager meeting All England, Selasa (16/3/2021) sore waktu setempat, hanya menyampaikan informasi beberapa atlet atau pelatih terindikasi Covid-19. Mereka adalah atlet maupun pelatih dari India, Thailand, dan Denmark.

"BWF juga dapat memastikan bahwa sejumlah kecil tes positif dicatat, dan sesuai dengan kesehatan masyarakat Inggris, kasus ini akan diuji ulang. Kasus ini akan terus terisolasi sendiri saat diuji ulang," demikian pernyataan BWF di situs resminya.

Saat ini, BWF telah menunda jadwal pertandingan All England selama lima jam. Hal itu dikarenakan masih menunggu hasil Swab PCR dari beberapa atlet maupun pelatih yang terindikasi Covid-19.

Pertandingan baru akan dimainkan setelah manager meeting yang akan kembali dilakukan Rabu, 17 Maret, pukul 10.30 waktu Birmingham. "Akibatnya, pertandingan baru akan dimainkan pukul 14.00 (waktu Birmingham)," kata BWF.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video All England di Bawah Ini


Protokol Kesehatan

Logo BWF
Logo BWF. (BWF)

Hingga kini, BWF terus menerapkan semua protokol kesehatan yang diwajibkan Pemerintah Inggris dan Kesehatan Masyarakat Inggris. "Ini untuk memastikan kesehatan dan keselamatan semua peserta," tulis keterangan resmi BWF.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya