Dengan atau Tanpa PSG dan Munchen, Liga Super Eropa Jalan Terus

Liga Super Eropa tak peduli PSG dan Munchen belum mau ikutan bergabung.

oleh Thomas diperbarui 20 Apr 2021, 11:30 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2021, 11:30 WIB
European Super League
European Super League (Ist)

Liputan6.com, Jakarta- Chairman Liga Super Eropa atau European Super League Florentino Perez yakin kompetisi baru ini akan tetap sukses dan bisa dimulai Agustus nanti walau mendapat banyak rintangan dan tentangan.

European Super League rencananya akan diikuti 20 klub. Namun hingga April 2021 ini baru 12 klub yang sudah dipastikan ikut serta. Ke-12 klub tersebut merupakan pendiri Liga Super Eropa.

Mereka adalah AC Milan, Arsenal, Atletico Madrid, Chelsea, Barcelona, Inter Milan, Juventus, Liverpool, Manchester City, Manchester United, Real Madrid dan Tottenham Hotspur.

Di luar ke-12 klub, banyak yang menentang ide Liga Super Eropa. Dua klub besar lainnya yakni Paris Saint Germain dan Bayern Munchen bahkan belum bergabung. PSG dan Munchen masih setia dengan UEFA yang mengadakan kompetisi Liga Champions.

Perez tak mempermasalahkan jika PSG dan Munchen benar-benar menolak bergabung. Perez yakin European Super League akan tetap jalan dan menemukan tiga klub lain sehingga total ada 15 klub pendiri.

Saksikan Video Menarik Ini

Lanjut Terus

florentino perez
Presiden Real Madrid, Florentino Perez. (AFP/Gerard Julien)

Dalam wawancara dengan El Chiringuito, Perez menegaskan dengan atau tanpa PSG dan Munchen, Liga Super Eropa tetap akan digulirkan.

"PSG tidak diundang, pada saat ini. Kami bahkan tidak berbicara kepada klub-klub Jerman. Kami sekarang 12 klub, kami ingin menjadi 15 klub. Jika PSG dan Munchen menolak, kompetisi Liga Super tidak akan dibatalkan. Itu tak masuk akal," kata Perez.

Menyelamatkan

"Semua yang saya lakukan adalah untuk kebaikan sepak bola. Liga Super bukan untuk si kaya tapi untuk menyelamatkan sepak bola. Jika sistem sekarang ini terus berlanjut, sepak bola akan hilang dan pada 2024 kami mungkin sudah mati," tutur Perez.

"Pertandingan sepak bola telah kehilangan ketertarikan dari fans. Kami perlu mengubahnya. Fans berusia 16-24 tahun tidak memiliki ketertarikan pada sepak bola. Sepak bola perlu beradaptasi pada generasi baru, sekarang."

"Klub-klub besar di Inggris, Spanyol dan Italia harus menemukan solusi pada situasi buruk yang sepak bola alami. Real Madrid sendiri kehilangan 400 juta euro. Liga Super akan menyelamatkan keuangan klub," lanjut Perez.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya