Martin Zubimendi Dilaporkan Sudah Deal dengan Arsenal, Real Madrid Tidak Peduli

Liputan6.com, Jakarta - Real Madrid menggebrak bursa transfer dengan minat serius terhadap gelandang Real Sociedad, Martin Zubimendi, meskipun beredar kabar bahwa Arsenal telah mencapai kesepakatan dengan pemain tersebut.

Zubimendi, yang tahun lalu menolak peluang bergabung dengan Liverpool, terus menunjukkan performa mengesankan bagi klub Basque pada musim 2024/2025. Pemain berusia 26 tahun ini telah tampil dalam 38 pertandingan di berbagai kompetisi, menyumbangkan dua gol dan dua assist.

Juara Euro 2024 tersebut masih terikat kontrak dengan Real Sociedad hingga Juni 2027, namun situasinya menarik karena adanya klausul pelepasan senilai 60 juta euro yang kemungkinan besar akan diaktifkan pada jendela transfer musim panas mendatang.

Sebelumnya, tersiar kabar bahwa Arsenal telah berhasil mencapai kesepakatan untuk mendatangkan gelandang berbakat ini. Namun, menurut laporan terbaru dari media Spanyol AS, Real Madrid kini memasuki arena persaingan dengan keseriusan tinggi.

Los Blancos dikabarkan memiliki strategi jangka panjang untuk menurunkan usia rata-rata skuad, dan Martin Zubimendi dipandang sebagai sosok ideal yang dapat memperkuat lini tengah tim juara Eropa tersebut.

Saga transfer Zubimendi berpotensi menjadi perebutan tiga raksasa Eropa, dengan Arsenal, Real Madrid, dan kemungkinan kembalinya minat Liverpool untuk memperebutkan tanda tangan gelandang elite ini saat jendela transfer dibuka.

Martin Zubimendi membuat namanya menjadi simbol loyalitas dalam era sepak bola modern. Gelandang berbakat ini telah menghabiskan seluruh kariernya bersama Real Sociedad, merintis jalan dari akademi hingga menjadi pilar utama tim senior sejak debutnya di tim utama pada 2019.

Pemain berusia 26 tahun ini total sudah melakoni 226 penampilan bersama La Real, berkontribusi 10 gol dan sembilan assist. Namanya semakin melambung setelah berperan penting dalam kesuksesan Spanyol meraih gelar Kejuaraan Eropa musim panas lalu.

Sementara itu, Real Madrid sudah memiliki departemen lini tengah yang sangat kuat. Ancelotti memiliki enam gelandang berkelas dunia dengan Jude Bellingham, Federico Valverde, Dani Ceballos, Aurelien Tchouameni, Eduardo Camavinga, dan maestro veteran Luka Modric.

Namun, situasi di Santiago Bernabeu mulai mengalami perubahan. Kontrak Modric akan berakhir pada Juni mendatang, sementara masa depan duo Prancis, Tchouameni dan Camavinga, juga dipenuhi spekulasi.

Kondisi ini membuka peluang bagi Zubimendi untuk bergabung dengan skuad juara Eropa, meski harus bersaing dengan Arsenal yang diyakini telah melangkah lebih dulu dalam perebutan tanda tangan pemain kunci La Real tersebut.

Arsenal tampaknya memiliki alasan kuat untuk optimis dalam perburuan Martin Zubimendi. Dengan asumsi tim Mikel Arteta tidak mengalami kemerosotan drastis, The Gunners akan mampu menawarkan Liga Champions plus paket finansial menggiurkan agar sang target mau berlabuh di Emirates.

Namun, tantangan berat tetap menghadang. Real Madrid adalah entitas yang sulit ditolak dalam dunia sepak bola. Pesona klub Spanyol tersebut biasanya menjadi magnet yang hampir tak tertahankan, dan sulit membayangkan Zubimendi menolak peluang bergabung dengan juara Eropa.

Meski demikian, kabar baik bagi Arsenal datang dari kebijakan transfer Real Madrid. Tim Carlo Ancelotti dikabarkan tidak menempatkan gelandang Real Sociedad itu sebagai prioritas utama. Los Blancos justru fokus mengejar Trent Alexander-Arnold dari Liverpool dan Dean Huijsen dari Bournemouth.

Strategi Real Madrid ini membuka jendela peluang besar bagi Arsenal. The Gunners dapat memanfaatkan situasi ini untuk mengamankan kesepakatan sebelum jendela transfer musim panas dibuka secara resmi.