Sering Kesiangan, Ini 4 Cara Mengatasi Susah Bangun Sahur

Liputan6.com, Jakarta - Sahur merupakan waktu persiapan bagi umat muslim untuk makan dan minum sebelum menjalani ibadah puasa. Di Indonesia sendiri, setiap daerah memiliki waktu sahur yang berbeda-beda. Namun, waktu sahur yang tepat menurut medis adalah pukul 3 pagi.

Selain itu, Rasulullah SAW mengatakan bahwa waktu sahur yang tepat adalah di sepertiga malam terakhir ketika mendekati waktu subuh.

Namun, tak sedikit individu yang menganggap bangun sahur adalah hal yang berat. Apalagi bagi mereka yang sehari-harinya tak terbiasa bangun pagi atau sering begadang.

Hal tersebut akhirnya membuat sebagian individu melewatkan santap sahur karena kesulitan bangun. Sayangnya, hal tersebut justru membuat tubuh lemas karena tak memiliki cadangan energi lebih untuk beraktivitas.

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut lima cara mudah bangun sahur yang dapat kita terapkan agar tak kesiangan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Cara pertama yang dapat dilakukan agar mudah bangun sahur adalah tidur lebih awal. Bagi sebagian individu, tidur lebih awal bukanlah hal yang mudah.

Namun, usahakan untuk tidur lebih cepat dalam satu hari dan lakukan hal tersebut pada hari-hari berikutnya agar lebih mudah untuk bangun sahur.

Pasalnya, jika Anda baru saja tidur jam 1 pagi dan bangun jam 3 pagi, hal itu hanya akan membuat tubuh kelelahan. Sebaiknya, Anda mulai tidur jam 9 atau 10 malam agar bisa bangun sahur jam tiga pagi.

Minum kopi atau teh di malam hari selama Ramadhan memang cukup menggoda setelah seharian berpuasa. Sebagian individu bahkan menganggap kopi tidak akan memengaruhi tubuhnya sama sekali.

Kenyataannya, meminum kopi saat malam hari justru membuat Anda gelisah sehingga tidur menjadi tak berkualitas.

Sebaiknya, hindari minuman berkafein selama puasa Ramadhan agar tak kesiangan saat bangun sahur.

Banyak individu yang "balas dendam" saat buka puasa dengan menyantap berbagai jenis makanan. Padahal, mengonsumsi makan berlebih dapat mengganggu kualitas tidur, lho.

Sebaiknya, makan seimbang dan konsumsi makanan rendah karbohidrat agar lebih mudah tertidur. Selain itu, cukup minum air putih setelah makan hingga waktu tidur tiba.

Anda bisa makan sedikit lebih banyak saat waktu sahur agar memiliki energi untuk beraktivitas.

Berolahraga adalah cara terbaik bagi tubuh untuk membantu Anda tidur lebih nyenyak. Bahkan berjalan cepat sebelum atau sesudah buka puasa dapat meningkatkan energi dan memungkinkan tidur lebih cepat. Berolahragalah tepat sebelum buka atau sekitar jam 9 malam.