Kenalkan Yogita Raghuvanshi, Sopir Truk Wanita Pertama di India

Wanita ini berhasil melawan stereotip dengan bekerja sebagai sopir truk.

oleh Syifa Aulia diperbarui 15 Mei 2021, 14:00 WIB
Diterbitkan 15 Mei 2021, 14:00 WIB
Yogita Raghuvanshi menjadi supir truk wanita pertama di India
Yogita Raghuvanshi menjadi supir truk wanita pertama di India (Foto: ibt.co.in)

Liputan6.com, India - Seorang wanita di India menjadi perbincangan viral lantaran kisah inspiratifnya dalam melawan stereotip.

Yogita Raghuvanshi adalah orangtua tunggal yang memiliki dua anak. Ia harus bekerja sekaligus mengurus kedua anaknya sendirian karena suaminya meninggal dalam kecelakaan.

Yogita menjadi sopir truk wanita pertama di India. Menjadi sopir truk selalu identik dengan laki-laki. Tetapi, ia berhasil melawan stereotip itu dan menunjukkan bahwa wanita mampu melakukannya.

Selama 15 tahun berkarir, tidak mudah baginya untuk menjalani hal itu. Dari budaya hingga sosial, banyak hambatan yang dilaluinya dan terkadang tidak sesuai dengan imajinasinya.

Yogita harus rela bermalam di truk, memasak di pinggir jalan, dan mengemudi selama berhari-hari. Namun, ia harus bertahan untuk menafkahi keluarganya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Orangtua Tunggal

Yogita Raghuvanshi menjadi supir truk wanita pertama di India
Yogita Raghuvanshi menjadi supir truk wanita pertama di India (Foto: ibt.co.in)

Sebagai orangtua tunggal, Yogita harus mengurus kedua anaknya Yashika dan Yashwin yang masih kecil. Suaminya meninggal pada tahun 2003 dalam kecelakaan.

Awalnya, ia mempekerjakan orang lain sebagai sopir. Namun, hal itu membuat dirinya merugi dan memutuskan untuk mengambil alih pekerjaan itu.


Ditentang Keluarga

Bertengkar dengan Keluarga Pasangan
Ilustrasi Pertengkaran dalam Keluarga Credit: pexels.com/pixabay

Keputusannya itu membuat keluarganya sangat menentang. Sebab, Yogita adalah seorang wanita yang dianggap sulit melakukan pekerjaan sebagai sopir truk.

Tetapi, ia terus melawan untuk memperjuangkan keputusannya. Hingga akhirnya ia berhasil melawan stereotip sopir truk adalah profesi laki-laki.


Dulunya Pengacara

4. Pengacara
Ilustrasi pekerjaan Pengacara (Foto: Cheatsheet.com)

Sebelum menjadi sopir truk, wanita 33 tahun itu merupakan seorang pengacara yang berkualifikasi. Banyak orang yang bertanya-tanya terkait keputusannya berhenti sebagai pengacara untuk menjadi sopir truk.

"Jika saya memilih menjadi junior untuk beberapa pengacara, saya tidak hanya akan mendapat sedikit uang untuk tahun-tahun awal. Tapi, saya belajar bahwa mengemudikan truk berarti upah instan dan stabilitas," tuturnya kepada Her Story, dikutip dari International Business Times, Selasa (11/5/2021).


Bagian dari Kampanye

Ilustrasi Kampanye. (Liputan6.com/Abdillah)
Ilustrasi Kampanye. (Liputan6.com/Abdillah)

Sampai saat ini, banyak individu yang tidak percaya bahwa dirinya telah menjalani pekerjaan ini selama 15 tahun.

Kini, ia telah menginspirasi banyak orang dan membuat dirinya menjadi bagian dari kampanye Shell India's Great Things Happen When You Move. Saat ini, Yogita telah memiliki perusahaan bernama Rajhans Transport.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya