Cara Bikin Kerupuk Melempem Jadi Renyah Kembali Tanpa Dimasukkan ke Oven

Liputan6.com, Jakarta Kerupuk putih atau kerupuk kaleng merupakan salah satu hidangan pendamping yang bisa dibilang cocok untuk segala jenis makanan.

Saking nikmatnya, bahkan tidak sedikit orang yang gemar memakan kerupuk sebagai lauk utama pendamping nasi ditambah dengan kecap.

Meskipun begitu, kerupuk sangat mudah melempem jika dibiarkan di ruang terbuka. Padahal masa simpan kerupuk mentah sendiri sangat lama, yakni bisa mencapai lebih dari setahun.

Namun, ada satu tutorial yang diberikan oleh pengguna Instagram @annepermata untuk membuat kerupuk melempem jadi renyah kembali. Bahkan, di video tersebut ia menggunakan freezer.

Lalu, apakah hal itu memungkinkan? Dirangkum pada Minggu (16/6/2024), berikut adalah ulasan lengkapnya.

Kerupuk cenderung akan melempem bila dibiarkan di ruangan terbuka, bahkan dalam waktu yang cukup singkat.

Terlebih lagi untuk kerupuk kalengan yang terbuat dari tepung tapioka. Diketahui kerupuk berbahan dasar tapioka memiliki kadar air yang rendah sehingga cepat melempem.

Ambil plastik untuk membungkus rapat kerupuk yang sudah melempem tadi. Hal ini dilakukan agar kerupuk tidak cepat basi karena  terpapar udara.

Jika tidak ada plastik, maka kerupuk juga bisa disimpan di wadah apapun yang kedap udara.

 Langkah selanjutnya adalah menyimpan kerupuk yang sudah dibungkus plastik tadi dalam freezer selama kurang lebih 1 jam.

Hal ini disebabkan karena freezer akan menjaga kerupuk dari kelembaban pada suhu ruang, sehingga kerupuk bisa renyah kembali.

Setelah menunggu 1 jam, segera keluarkan kerupuk dari freezer untuk melihat hasilnya. Kerupuk cenderung akan kembali renyah dan nikmat untuk dimakan walau tidak digoreng atau dipanaskan dalam oven.

Pastikan lokasi pengeringan kerupuk berada di area yang bersih. Jika merasa tidak nyaman dengan metode pengeringan tradisional, cobalah alternatif ini. Anda dapat memanaskan kerupuk yang lembek di microwave atau oven selama lima menit, sehingga kerupuk akan kembali renyah secara otomatis.

Jika proses penggorengan tidak dilakukan dengan benar, kerupuk dapat dengan cepat kehilangan kerenyahannya. Contohnya, apabila minyak tidak mencapai suhu yang optimal, mengakibatkan kerupuk kurang tergoreng secara merata. Akibatnya, minyak dapat menyerap ke dalam pori-pori kerupuk, menyebabkan kerupuk mudah menjadi lembek.

Kerupuk yang digoreng pada suhu yang terlalu tinggi akan menjadi keras dan mudah pecah. Sebaliknya, jika digoreng pada suhu yang terlalu rendah, kerupuk tidak akan mengembang dengan sempurna. Gorenglah kerupuk satu per satu sambil memberikan tekanan. Hindari menggoreng terlalu banyak kerupuk dalam satu waktu.

Kerupuk mentah yang dibungkus dengan plastik PP memiliki umur simpan 573 hari pada kelembaban relatif 80% dan 348 hari pada kelembaban relatif 85%. Sedangkan kerupuk mentah yang dibungkus dengan plastik LDPE memiliki umur simpan masing-masing 234 hari pada kelembaban relatif 80% dan 142 hari pada kelembaban relatif 85%.

Pada dasarnya, kerupuk putih diproduksi dari campuran tepung terigu, tapioka, air, dan berbagai rempah seperti bawang putih, gula, garam, serta penyedap makanan.