Tanpa Oven, Ini Cara Bikin Cabai Bubuk Agar Tetap Merah Pekat

Membuat cabai bubuk yang merah pekat ternyata bisa dilakukan tanpa dioven. Ini caranya.

oleh Muhammad Ammar Dzakwan diperbarui 19 Apr 2024, 06:21 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2024, 06:17 WIB
cabai
ilustrasi cabai bubuk/copyright Unsplash/Alexander Ow

Liputan6.com, Jakarta Dengan aroma yang menggoda dan rasa yang kuat, cabai bubuk merupakan salah satu penyedap makanan yang banyak diminati. Cabai bubuk cocok dipakai untuk berbagai hidangan seperti nasi goreng atau mie goreng.

Terlebih lagi, saat ini sudah tersedia berbagai merk cabai bubuk yang bisa dibeli dengan harga terjangkau di supermarket.

Namun, cabai bubuk bisa lebih nikmat jika dibuat sendiri di rumah, karena bumbu yang diracik bisa lebih variatif.

Salah satu warganet Instagram dengan akun bernama @siti_setyowati_ telah membagikan tutorial membuat cabai bubuk yang merah pekat tanpa dioven.

Kira-kira seperti apa cara yang digunakan? Dirangkum pada Jumat (19/04/2024), berikut caranya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Bersihkan Cabai

Tanpa Oven, Ini Cara Bikin Cabai Bubuk Agar Tetap Merah Pekat
Tanpa Oven, Ini Cara Bikin Cabai Bubuk Agar Tetap Merah Pekat (TikTok/ @siti_setyowati_)

Siapkan beberapa ratus gram cabai merah yang ingin dijadikan cabai bubuk. Cabut semua tangkai pada cabai.

Setelah itu, cuci dengan air mengalir lalu tiriskan. Jangan lupa untuk mengelap cabai sampai kering dengan tisu.


Hangatkan di Magicom

Tanpa Oven, Ini Cara Bikin Cabai Bubuk Agar Tetap Merah Pekat
Tanpa Oven, Ini Cara Bikin Cabai Bubuk Agar Tetap Merah Pekat (TikTok/ @siti_setyowati_)

Masukkan semua cabai yang sudah dicuci tadi ke dalam magicom atau rice cooker. Setel magicom ke mode warm, lalu tutup dengan serbet dan biarkan selama 2 hari. Pada hari kedua, biasanya cabai sudah akan kering.

Sebagai catatan, akan lebih baik untuk menggunakan magicom yang sudah tidak terpakai tapi masih berfungsi. Hal ini disebabkan karena magicom akan digunakan selama 2 hari penuh, sehingga tidak bisa dibuat memasak nasi.


Haluskan Cabai

Tanpa Oven, Ini Cara Bikin Cabai Bubuk Agar Tetap Merah Pekat
Tanpa Oven, Ini Cara Bikin Cabai Bubuk Agar Tetap Merah Pekat (TikTok/ @siti_setyowati_)

Setelah ditunggu 2 hari, cabai yang sudah kering harus dihaluskan sampai berbentuk bubuk. Cabai bisa dihaluskan dengan menggunakan chopper atau blender agar lebih cepat. Namun jika tidak punya, bisa dihaluskan dengan ditumbuk saja.


Bubuk Cabai Tetap Merah Pekat

Tanpa Oven, Ini Cara Bikin Cabai Bubuk Agar Tetap Merah Pekat
Tanpa Oven, Ini Cara Bikin Cabai Bubuk Agar Tetap Merah Pekat (TikTok/ @siti_setyowati_)

Karena cabai sudah kering, setelah dihaluskan dalam blender atau chopper cabai cenderung akan berbentuk bubuk dan tidak mencair.

Bubuk cabai yang sudah jadi tersebut bisa langsung disimpan dalam toples sebagai stok. Akan lebih baik jika cabai bubuk disimpan dalam kulkas agar bisa tetap awet sampai setahun.


Cabe Bubuk Terbuat dari Apa?

Cabai bubuk dibuat dengan menghaluskan cabai kering dan mencampurnya dengan rempah seperti bawang putih, jintan, kunyit bubuk, dan garam.


Bagaimana Cara Mengeringkan Cabai?

Untuk proses pengeringan cabai, suhu pada tahap awal harus dipertahankan pada 47℃ selama 2 hingga 2,5 jam. Pada tahap berikutnya, suhu dinaikkan menjadi sekitar 70 hingga 80℃ dan dipertahankan selama 6 hingga 8 jam. Setelah itu, sumber panas ditutup untuk membiarkan cabai mendingin secara alami. Cabai yang telah kering dapat disimpan dengan mudah dan dapat bertahan selama lebih dari satu tahun.


Berapa Lama Cabai Bubuk Tahan?

Cabai bubuk dapat disimpan pada suhu ruang yang sejuk untuk memperpanjang umurnya hingga tiga hingga empat tahun mendatang.


Apa Manfaat Cabai Bubuk?

Makan bubuk cabai bisa meningkatkan produksi air liur, memicu keringat, mengatasi sakit tenggorokan, memusnahkan bakteri, serta memperbaiki peredaran darah.


Apakah Biji Cabai Perlu Direndam?

Tujuan perendaman benih cabai adalah untuk memisahkan antara benih yang berkualitas baik dan yang buruk. Benih yang tenggelam dalam air dianggap berkualitas baik, sedangkan yang mengapung menandakan kualitas buruk dan kesulitan dalam pertumbuhannya. Proses ini menjadi penting terutama saat menangani benih cabai yang sudah matang.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya