Liputan6.com, Jakarta Dilansir dari beberapa sumber pada Selasa (17/12), tekanan darah tinggi atau hipertensi adalah salah satu masalah kesehatan yang umum di masyarakat. Kondisi ini sering kali dipicu oleh berbagai faktor, seperti pola makan yang tidak sehat, stres berlebih, hingga kurangnya kualitas tidur. Jika dibiarkan tanpa penanganan yang tepat, hipertensi dapat meningkatkan risiko komplikasi kesehatan lainnya.
Namun, menurunkan tekanan darah tinggi sebenarnya bisa dilakukan dengan cara sederhana dan alami, salah satunya adalah dengan mengonsumsi jamu rebusan daun. Bahan-bahan alami ini dipercaya memiliki khasiat yang efektif dalam membantu menjaga keseimbangan tekanan darah.
Advertisement
Baca Juga
Penasaran apa saja resep jamu rebusan daun yang bisa Anda coba? Berikut ulasannya untuk Anda.
Advertisement
Jamu Rebusan Daun Kersen: Pilihan Sederhana untuk Tekanan Darah Stabil
Daun kersen dikenal sebagai salah satu bahan alami yang memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk membantu menurunkan tekanan darah tinggi. Kandungan flavonoid dalam daun kersen dipercaya mampu meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi tekanan pada pembuluh darah.
Untuk membuat jamu ini, cukup rebus segenggam daun kersen bersama 600 ml air hingga mendidih dan airnya berubah warna menjadi kecokelatan. Saring air rebusannya, lalu nikmati selagi hangat. Rasanya yang ringan membuatnya cocok dikonsumsi setiap hari.
Advertisement
Daun Seledri: Kaya Nutrisi dan Efektif Turunkan Hipertensi
Seledri bukan hanya bahan dapur biasa, tetapi juga memiliki kandungan senyawa aktif seperti apigenin yang membantu relaksasi pembuluh darah. Rebusan daun seledri merupakan alternatif alami untuk menjaga tekanan darah tetap normal.
Untuk membuatnya, rebus tiga batang daun seledri dengan 300 ml air hingga mendidih. Setelah itu, saring airnya dan minum hangat-hangat. Anda juga bisa menambahkan sedikit madu jika menginginkan rasa yang lebih manis.
Kombinasi Serai dan Beluntas: Solusi Aromatik untuk Kesehatan Jantung
Serai dan daun beluntas adalah kombinasi yang tidak hanya harum, tetapi juga kaya manfaat. Kedua bahan ini bekerja sinergis untuk membantu mengontrol tekanan darah sekaligus memperbaiki sirkulasi darah.
Rebus satu batang serai yang sudah digeprek bersama daun beluntas, pandan, dan daun salam dalam air secukupnya. Setelah mendidih selama 10-15 menit, angkat dan saring. Anda dapat menambahkan sedikit madu untuk rasa yang lebih nikmat.
Advertisement
Sirih Cina dengan Jahe: Resep Tradisional untuk Relaksasi Tubuh
Sirih cina atau peperomia dikenal dengan manfaatnya yang luas, salah satunya adalah sebagai peluruh tekanan darah tinggi. Dipadukan dengan jahe dan daun pandan, rebusan ini memberikan efek menenangkan bagi tubuh.
Rebus dua batang pohon sirih cina bersama jahe, pandan, dan serai selama 10 menit hingga mendidih. Saring air rebusan, lalu konsumsi selagi hangat. Jamu ini juga dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh.
Daun Jambu Biji: Alternatif Lezat untuk Hipertensi
Daun jambu biji sering kali digunakan untuk mengatasi berbagai keluhan kesehatan, termasuk tekanan darah tinggi. Kandungan antioksidannya mampu melindungi pembuluh darah dari kerusakan oksidatif.
Rebus lima lembar daun jambu biji dengan daun pandan dan kayu manis selama lima menit. Saring air rebusan dan tambahkan sedikit madu jika suka. Teh daun jambu biji ini tidak hanya menurunkan tekanan darah tetapi juga membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
Advertisement
Apakah jamu rebusan daun benar-benar efektif untuk menurunkan tekanan darah?Â
Jamu rebusan daun dapat membantu menurunkan tekanan darah jika dikonsumsi secara rutin dan diimbangi dengan pola hidup sehat.
Apa saja bahan alami yang efektif untuk hipertensi?
Bahan seperti daun kersen, seledri, serai, daun jambu biji, dan sirih cina memiliki khasiat untuk menurunkan tekanan darah.
Advertisement
Apakah aman mengonsumsi jamu setiap hari?
Sebagian besar jamu berbahan alami aman dikonsumsi harian, tetapi sebaiknya konsultasikan dengan dokter jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu.